Berita Viral
Nasib Eks Polwan Dulu Viral Ngaku Dipecat Imbas Tolak Pelaku Pemerkosaan Bebas, Kini Surati Gibran
Beginilah nasib eks polwan yang dulunya viral mengaku dipecat karena tolak pelaku pemerkosaan bebas, kini sampaikan pesan ke Gibran.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Hal tersebut lantaran Ipda Febryanti adalah seorang polwan yang tergabung dalam unit Resmob atau Reserse Mobil.
Di malam hari, Ipda Febryanti melakukan operasi malam mengenakan seragam Resmob yang sangar.
Baca juga: Sosok Ratu Narkoba Ternyata Selingkuhan Kapten Polisi, Kini Ditangkap, Beraksi Libatkan Pacar?
Ditampilkan pula momen Ipda Febryanti bersama rekan-rekan kepolisian.
Wanita yang masuk ke Akademi Kepolisian pada tahun 2017 itu terlihat tegas dan garang.
Postingan itu pun menuai beragam reaksi dari netter.
Banyak yang kagum dengan sosok Ipda Febryanti.
Tak sedikit pula yang kaget dengan sisi lain sang polisi wanita (Polwan).

@mhdyusufr - padahal wajahnya ayu banget kek waduh ini cwek lembut banget pengen gua jaga eh aslinya
@kuaci - kanit gk tu, masyallah keren sekali
@Sayangkuuu - kak kamu keren bbgt
@Olivia_novalina - woy lah sumpah keren bgt, pdhal sama2 cwe , tp suka aja gt liatnya
Baca juga: Terungkap Sosok Tokoh Agama di Sampang yang Ditembak Orang, Seorang Relawan TKD Prabowo-Gibran
Sosok dan Biodata Ipda Febryanti
Di usia yang terbilang masih muda, gadis kelahiran Sulawesi Tengah, Kabupaten Morowali ini berhasil mewujudkan cita-citanya menjadi polisi wanita.
Ialah Febryanti Mulyadi, yang lahir pada 4 Februari 2000 silam.
Di usianya yang baru saja genap 23 tahun, ia kini menjabat sebagai Kanit PPA Polres Klaten.
Awal mula Febry bercita-cita menjadi polisi ternyata karena kegemarannya menonton film aksi, seperti James Bond, Spiderman, dan film aksi lainnya.
"Dulunya tertarik masuk polisi karena melihat film action," ujar Febry saat ditemui TribunSolo.com baru-baru ini.
Baca juga: Sosok Artis Dulu Miskin Suka Main di Parit, Kini Jadi YouTuber dan Dokter Sukses, Live Dapat Rp 2 M
Baca juga: SELEB TERPOPULER Pengakuan Teuku Ryan Soal Nasib Rumah Tangga - Sosok Anak Artis Habiskan Rp3 Miliar

Keinginan Febry menjadi polisi, awalnya ditentang keluarga, karena ada informasi yang beredar masuk polisi itu harus membayar sejumlah uang.
"Tapi saya mengatakan ke orang tua tidak perlu ragu, saya yakin atas potensi diri, percaya diri, dan yakin dengan yang ada di diri saya," ucap Febry.
Ia belajar dan berlatih fisik sejak pagi, ia juga meminta jam tambahan kepada guru saat SMA untuk mengajarkan pelajaran-pelajaran yang berkaitan dengan pendaftaran Akpol.
Usaha tak mengkhianati hasil, Febry kemudian lulus tes Akpol, padahal itu baru kali pertama ia mengikuti tes.
"Ketika proses masuk Akpol itu masih usia 16 tahun, ada kebijakan ketika belum cukup umur harus nilai bahasa inggris melebihi standar.
Jadi walau masih di bawah umur masih bisa mendaftar," kata Febry.
Masuk ke Akademi Kepolisian tahun 2017, ia lulus pada tahun 2021 dan menjadi Taruni termuda angkatan 2021.
Febry merupakan anak ke dua dari tiga bersaudara, dari pasangan Mulyadi Ishak dengan Syamiya.
Ipda Febryanti Mulyadi saat ini berdinas di Polres Klaten.
Sebelumnya ia berdinas di Polda Jawa Tengah.

"Ditempatkan di Jawa Tengah karena mendapat rangking 3 Taruni, dinas awal di Ditsamapta Polda Jateng selama 1 tahun," ucap Febry.
Kemudian ia dipindahkan ke Polres Klaten dan menjabat Kanit PPA Satreskrim Polres Klaten.
Selain aktivitas menjadi Polisi, Ipda Febry ternyata memiliki banyak kegiatan olahraga yang digeluti.
Mulai dari Karate sabuk hitam, lari, gym, diving, dan tenis lapangan.
Dirinya juga pernah mendapat juara 2 atlit karate se- Sulteng tahun 2015.
"Suka karate karena bapak dahulu juga atlet," kata Febry.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Yuni Utami
mantan polwan
mengirim surat terbuka
konten kreator di TikTok
Brigadir Polisi Dua (Bripda)
Polda Sulawesi Tenggara
Bintara Polwan angkatan 37
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Wali Kota Sebut Anaknya ke Sekolah Diantar, Kelakuan Bawa Mobil Parkir di Lapangan Dibongkar Teman |
![]() |
---|
Sebut Tempat Gibran Tuntut Ilmu Tidak Setara SMA/SMK, Said Didu Pastikan UTS Insearch Hanya Bimbel |
![]() |
---|
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.