Berita Gresik
6 Pesilat Perempuan Terlibat Pengeroyokan Pemuda di Gresik, Pasang Muka Melas saat Diamankan Polisi
Sebanyak 18 pesilat diamankan polisi usai melakukan pengeroyokan di Jalan Raya Dungus, Desa Dungus, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Ndaru Wijayanto
Berawal dari Bagi-bagi Takjil, Berakhir Pengeroyokan
Oknum pendekar kembali melakukan aksi tak terpuji di Gresik. Melibatkan sejumlah pendekar dari salah satu perguruan silat di Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik.
Kejadian memalukan itu setelah membagikan takjil, mereka membuat onar di Jalan Raya Desa Dungus, kecamatan setempat, Kamis (28/3/2024) petang. Sekira pukul 18.00 WIB. Tepatnya di depan UPT SMPN 24 Gresik.
Para pendekar atau pesilat itu melakukan tindak pidana. Yaitu pengeroyokan dan pengerusakan baner perguruan silat lain. Aksinya terekam kamera amatir dan tersebar.
Kapolsek Cerme Iptu Andik Asworo membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Aksi tindak pidana tersebut dilakukan oknum salah satu perguruan silat pasca melakukan kegiatan bagi takjil di sekitaran Perum Patra Raya, Desa Ngabetan, Kecamatan Cerme.

Baca juga: Tampang 6 Pelaku Pengeroyokan Sepasang kekasih Pulang Pengajian Gus Iqdam, Terancam 7 Tahun Penjara
"Jadi rombongan perguruan silat tersebut meninggalkan lokasi menuju arah barat, setibanya di depan sekolah terjadilah aksi pengeroyokan dan pengerusakan tersebut," ujarnya, Jumat (28/3/2024).
Keonaran itu pecah saat para pelaku melihat korban bersama empat rekannya sedang berdiri di bawah banner perguruan silat, dengan maksud mengamankan baner tersebut.
"Melihat adanya konvoi oknum perguruan silat itu, korban bersama teman-temannya lari mengamankan diri. Namun korban berada yang paling belakang sehingga korban mengalami kekerasan (dikeroyok)," tandasnya.
Setelah melakukan aksinya, puluhan pesilat itu lalu membubarkan diri. Mereka kembali ke tempat masing-masing.
"Terkait kegiatan bagi takjil yang dilakukan itu, nihil surat pemberitahuan ke Polsek Cerme. Kami bersama Resmob Polres Gresik sudah turun melakukan penyelidikan," imbuhnya
Petaka Sepulang Antarkan Pacar, Pemuda di Gresik Dipukul Palu
Sementara itu, aksi kekerasan oknum perguruan silat juga sempat menimpa pemuda asal Gresik pada tahun 2023 lalu.
Dwi Ramdhani Putra (21) asal Desa Sumberame, Kecamatan Wringinanom, Gresik menjadi korban penganiayaan oleh oknum perguruan silat.
Korban dipukul palu usai mengantarkan pacarnya pulang di Desa Kepuhklagen, Wringinanom, Gresik pada Selasa (12/9/2023) malam.
6 Wisata Pantai di Gresik, Terbaru Pantai Hippo, Tawarkan Hamparan Pasir Putih hingga Hutan Mangrove |
![]() |
---|
3 Kecelakaan Besar di Gresik dalam Seminggu, Salah Satunya Tewaskan 7 Orang, Rombongan Jemaah Umrah |
![]() |
---|
BPJS Ketenagakerjaan Gresik Gelar Sosialisasi Program Perlindungan Pekerja |
![]() |
---|
Terungkap Motif Perampokan di Perum De Naila Gresik, Berawal Pelaku Gadaikan Perhiasan ke Korban |
![]() |
---|
Program Industri Mengajar Tahap 3, PT Smelting Bekali Siswa 5 SMK di Gresik Hadapi Dunia Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.