Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Nasib Apes Maling Motor di Surabaya, Ditinggal Kabur Dua Temannya, Berujung Tercebur Selokan

Nasib Apes Maling Motor di Surabaya, Ditinggal Kabur Dua Temannya, Berujung Tercebur Selokan

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM/LUHUR PAMBUDI
Tersangka IMP diinterogasi Kapolsek Benowo Polrestabes Surabaya Kompol Didik Sulistyo. Nasib apes menimpa IMP karena ditinggal kabur dua temannya dan tercebur selokan saat dikejar sopir 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Satu diantara tiga komplotan maling motor yang bereraksi di kawasan Surabaya Utara atau Sepanjang Romokalisari Tambak Osowilangun, berhasil ditangkap anggota Tim Antibandit Polsek Benowo Polrestabes Surabaya.

Tersangka berinisial IMP (21) warga Benowo, Surabaya. Sedangkan dua orang temannya, berinisial S dan K yang diketahui berdomisili di Surabaya Utara, masih buron dan telan masuk DPO. 

Kapolsek Benowo Polrestabes Surabaya Kompol Didik Sulistyo mengatakan, pelaku berhasil ditangkap setelah tercebur selokan di kawasan pergudangan Tambak Oso Wilangun No 9, saat mencoba kabur dari kejaran aparat kepolisian.

Penangkapan itu bermula saat anggota Polsek Benowo melakukan patroli di kawasan pergudangan tersebut, sekitar pukul 03.30 WIB Selasa (19/3/2024). 

Kemudian, petugas mendapati tiga orang pria berboncengan menggunakan satu motor berhenti di sebuah warung. 

Anehnya, satu diantara mereka turun lalu berjalan mengendap-endap lalu mencuri motor yang terparkir tanpa pengawasan di depan warung. 

Baca juga: Aksi Nyeleneh Maling di Ponorogo Pakai Kantong Kresek Sebagai Topeng saat Bobol Toko

Setelah berhasil mencuri motor, si pelaku lantas kabur, namun upayanya lebih dulu dipergoki oleh petugas dan sejumlah sopir truk yang sedang menanti proses bongkar muat. 

Tersangka IMP berhasil ditangkap. Namun, tidak dengan dua orang anggota komplotannya yang lain, berinisial S dan K yang masih buron. 

"Pelaku sempat lari dan motor (curiannya) ditinggal. Dia dikejar anggota bersama sopir truk, tapi tercebur selokan," ujarnya, pada Sabtu (30/3/2024). 

Kemudian, Kanit Reskrim Polsek Benowo Polrestabes Surabaya Ipda M Suyudi mengungkap sepak terjang kejahatan si tersangka IMP. 

Ternyata, tersangka IMP mengaku kepada penyidik sudah pernah beraksi mencuri motor sebanyak tiga kali di kawasan pergudangan tersebut. 

Baca juga: Tendangan Penjaga Kos Robohkan Maling Motor di Surabaya, Pelaku Ajak Pacar yang Mantan Penghuni

Baca juga: Teriakan Pengunjung Pasar Gagalkan Aksi Maling Motor di Jember, Pelaku Babak Belur Dihajar Warga

Dan, ungkap M Suyudi, tersangka IMP juga merupakan residivis atau pernah ditahan atas kejahatan pencurian sepeda angin beberapa tahun lalu, yang kasusnya ditangani Polsek Benowo

"Dia residivis. Pernah mencuri sepeda ontel yang mahal. Kasusnya juga ditangani Polsek Benowo," kata mantan Bhabinkamtibmas Polsek Tenggilis Mejoyo Polrestabes Surabaya itu. 

Sementara itu, Tersangka INP mengatakan, dua orang sosok temannya yang berhasil kabur itu bertugas sebagai joki motor sarana aksi dan pemantau situasi.

Sedangkan dirinya bertindak sebagai eksekutor pencurian yang mengandalkan alat kunci T untuk merusak kunci setir motor korban. 

"Dua teman saya sebagai pengawas dan joki. Kabur," kata Tersangka IMP saat diinterogasi Kompol Didik

Baca juga: 6 Pesilat Perempuan Terlibat Pengeroyokan Pemuda di Gresik, Pasang Muka Melas saat Diamankan Polisi

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved