Berita Viral
Curhat Kakak Gagal Mudik karena Istri Adik Tak Pinjami Mobil, Ungkit Ibu Bayar DP, Berakhir Dihujat
Tengah viral di media sosial curhat kakak gagal mudik karena istri adik tak pinjami mobil. Namun curhatan sang kakak menuai kritikan.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial curhat kakak gagal mudik karena istri adik tak pinjami mobil.
Namun curhatan sang kakak menuai kritikan.
Pasalnya, si kakak mengungkit aksi ibunya dulu ikut membantu membayar DP mobil tersebut.
Curhatan sang kakak viral di X.
Momen Hari Raya Lebaran kerap kali digunakan untuk mempererat silaturahmi dan saling memaafkan.
Namun tak jarang terjadi permasalah keluarga menjelang lebaran, seperti kisah keluarga di Malaysia ini.
Dikutip dari mstar.com pada Selasa (9/4/2024) via TribunTrends, keceriaan mudik lebaran justru hancur karena sebuah kejadian tidak terduga.
"Kami berencana pulang kampung naik HRV adikku.
Tapi istrinya tak mengizinkan kami pakai mobil itu," tulis kakak asal Malaysia, sebut saja Idham dalam cuitan di halaman X.
Yang membuat pengirim curhatan tersebut makin sedih adalah ibunya juga jadi sedih karena anaknya tak jadi mudik mengunjungi keluarga.
Baca juga: Sosok Polwan Bantu Ibu Kehabisan Ongkos karena Diusir Suami dan Mertua saat Mudik, Beri Uang Saku
Lebih lanjut, orang tersebut menyinggung sikap adiknya yang seolah lupa diri.
Ia menuding sang adik tidak menghargai jasa ibunya.
Padahal dulu ibunya membantunya membeli mobil tersebut.
“Rupanya adikku lupa dulu ketika mau bayar deposit mobil, ibu pun bantu bayar.
Sekarang dia lupa diri!" lanjutnya.
“Aku kasihan pada ibuku saat menceritakan kisah itu… air mata berlinang,” ia berbagi lagi.
Selain itu, ia dan ibunya menolak memperpanjang masalah tersebut dan menerima keputusan adiknya dengan lapang dada.
Baca juga: Pantau Langsung Arus Mudik Lebaran, Bupati Mas Dhito Siapkan ATCS untuk Urai Kemacetan di Kediri
“Mungkin dia merasa sudah bayar cicilannya tiap bulan. Entahlah.
Tidak apa-apa, mungkin ini nasib kita.
Mungkin nanti akan datang aku dapat rezeki biar bisa beli mobil besar," tutupnya.
Tweet oknum tersebut menarik perhatian warganet hingga mencapai lebih dari 3.400 retweet.
Sementara itu, di kolom komentar, berbagai reaksi dilontarkan warganet.
Rata-rata menyatakan simpati terhadap keadaan yang dialami keluarga individu tersebut.
"Minta uang depositnya kembali saja. Hish pelitnya.
Hari Raya juga pelit.
Semoga bisa beli mobil besar untuk ajak ibu jalan-jalan," ujar seorang netizen.
Saat itu, banyak yang menyarankan agar kedua pihak mendiskusikan siapa yang dianggap sebagai pemilik dan lebih berhak terhadap mobil tersebut.
“Jangan sampai lupa diri.
Berdasarkan pengalaman saya di dekat bengkel mobil, banyak mobil yang rusak setelah dipinjam saudara sendiri," ujar netizen lain.
"Itu tetap mobil adikmu. Apapun yang terjadi, adikmu yang bertanggung jawab.
Digugat pun nanti atas nama adikmu," timpal yang lain.
Baca juga: Pengakuan Wanita yang Diludahi Arie Febriant, Kuak Sikap Si Pegawai Pertamina usai Viral: Jaga Lisan
“Jangan marah-marah sama adik ipar itu.
Dia juga yang bayar bulanan.
Mungkin dia juga mau pakai…saat musim liburan kan?" kata netizen.
"Meski sudah ikut menolong membayar depositnya, bukan berarti mobil itu sebagian milikmu.
Niatmu kan mau pinjam," kata warganet yang lain.
Baca juga: Detik-detik Kecelakaan di Tol Japek KM 58, Meninggal 12 Orang, Diduga karena Sopir Gran Max Ngantuk
Sebelumnya juga viral kisah ibu 4 anak diusir mertua dan suami saat mudik Lebaran.
Kisah pilu ibu kurang ongkos itu viral dibagikan akun Instagram Ditlantas Polda Banten, dikutip Tribunjabar.id, Senin (8/4/2024).
Dalam video viral yang dibagikan, terlihat seorang polwan menghampiri seorang ibu dengan empat anak terlihat celingak-celinguk di pinggir jalan tak jauh dari Pelabuhan Merak, Banten, Minggu (7/4/2024).
Ia terlihat bingung dengan kondisi yang dihadapinya.
Ibu-ibu mengenakan hijab merah muda itu terlihat memboyong empat anaknya yang masih kecil.
Satu anaknya di antaranya masih harus dia gendong.
Terlihat ibu tersebut dan ketiga anaknya itu berada di pinggir jalan.
Hingga akhirnya terlihat dihampiri seorang polwan yang diduga sedang bertugas memantau lalu lintas.
Kemudian tampak ibu tersebut diajak mengobrol dengan sang polwan.
Ternyata ibu tersebut curhat bahwa mertua dan dan suaminya marah hingga dirinya diusir.
"Lakiku sekarang dan mertuaku marah," ucap ibu-ibu tersebut.
Dalam keterangan disebutkan kronologi ibu yang terlantar dengan anak-anaknya itu terjadi Banten.
Saat bercerita dengan si polwan, tampak aparat kepolisian itu terlihat tak tega.
Baca juga: Nasib Ibu 4 Anak Diusir Mertua dan Suami saat Mudik, Polwan Tak Tega Dengar Kisah Hendak ke Surabaya
Awalnya ibu tersebut datang dari Palembang untuk pergi ke Surabaya.
Namun sesampainya di Banten, ia kehabisan ongkos.
Disebutkan alasan ibu tersebut pulang ke Surabaya hingga kehabisan ongkos karena diusir mertua dan suaminya.
"Kronologis nya ada seorang ibu dan anaknya kehabisan ongkos mau ke surabaya dari palembang , karna di usir sama mertua nya," tulis keterangan Instagram Ditlantas Polda Banten, seperti dikutip Tribun Jatim via TribunSumsel.com
Mendapati kejadian malang menimpa ibu tersebut, polwan Ditlantas Polda Banten akhirnya membantu ibu-ibu tersebut.
Polwan tersebut memberikan ongkos dan uang saku untuk perjalanan pulang ibu-ibu tersebut.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
gagal mudik karena istri adik tak pinjami mobil
viral di media sosial
Lebaran
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Kasus Tom Lembong Mirip Thomas More VS Raja Inggris, Pakar Hukum Feri Amsari: Dihukum Raja Jawa |
![]() |
---|
Tumpal Lapor Polisi Rumahnya Digunduli Penyewa Tak Terima Pintu, Jendela dan Genteng Hilang |
![]() |
---|
Ayahnya Pelit Tak Mau Beri Uang, Remaja Difabel Mengais Rezeki Jadi Penjaga Perlintasan Kereta |
![]() |
---|
Baru Masuk Mobil, Penumpang Taksi Online Dipaksa Keluar oleh Ojek Pangkalan saat Hujan: Bawa Bayi |
![]() |
---|
Nasib Guru TK Tilap Rp 18 Juta Milik Kenalannya, Modus Tukar Kartu Demi Bayar Utang Tabungan Siswa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.