Berita Surabaya
Idulfitri Jadi Momen Walikota Eri Cahyadi Perkuat Silaturahmi Forkompinda Hingga Warga Surabaya
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadikan momentum Hari Raya Idul Fitri SE sebagai penguat silaturahmi. Baik dengan para Kepala Perangkat Daerah (PD),
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadikan momentum Hari Raya Idul Fitri SE sebagai penguat silaturahmi. Baik dengan para Kepala Perangkat Daerah (PD), ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot), jajaran Forkopimda Kota Surabaya hingga seluruh warga.
“Alhamdulillah, kami sekeluarga mengucapkan minal aidin wal faizin mohon maaf lahir dan batin. Ini menjadi momentum untuk saling memaafkan, sehingga kita bisa kembali menjadi hambanya Gusti Allah yang saling membantu dan saling guyub rukun,” kata Wali Kota Eri di Surabaya, Jumat (12/4/2024).
Pada Hari Raya Idul Fitri tahun ini, Wali Kota Eri juga menggelar open house (Rabu, 10/4/2024). Para warga berduyun-duyun bersalaman dengan orang nomor satu di Surabaya tersebut.
Sebagai Wali Kota Surabaya yang mendapat amanah dari Allah untuk pemimpin di Kota Surabaya, ia merasa tidak lepas dari kesalahan. “Karenanya, saya ingin memohon maaf kepada seluruh warga Kota Surabaya,” kata dia.
Pintu rumah dinas Wali Kota Surabaya terbuka bagi seluruh warga Kota Surabaya. “Saya terimakasih banyak kepada seluruh warga Kota Surabaya. Buat saya, rumah dinas Wali Kota Surabaya ini adalah rumahnya masyarakat, jadi kita bisa saling menguatkan satu dengan yang lainnya di rumah tersebut,” tandasnya.
Tak hanya menggelar open house, Wali Kota Eri juga menggelar sholat Idul Fitri di Taman Surya halaman Balai Kota Surabaya, Rabu (10/4/2022). Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama keluarganya turut serta sholat di tempat ini.
Bertindak sebagai imam Shalat Eid adalah KH. Abdul Hamid Syarifuddin yang merupakan Qori’ nasional dan juga Imam di Masjid Nasional Al- Akbar. Kemudian yang bertindak sebagai khotib dalam pelaksanaan Shalat Eid di Taman Surya adalah Prof. Akh Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D yang merupakan Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya.
Dalam ceramahnya, ia membawakan pesan bertema "Menjadi Lebih Baik Pasca Ramadhan". Ramadhan harus bisa mengubah hidup seseorang adalah dengan cara tidak meninggalkan qiyamullail dan juga jangan pernah tinggalkan ibadah sosial selama ramadhan.
Sementara itu, Wali Kota Eri mengamini hal ini. Baginya, setelah ramadhan diimbau supaya ibadahnya lebih baik karena ibadah itu tidak hanya shalat, tilawatil quran, tapi ibadah itu juga bagaimana ekosistem kebajikan terus berjalan.
“Nah, apa yang disampaikan oleh beliau ini sama dengan bagaimana ketika saya menyampaikan ada Kampung Madani pasca Bulan Ramadhan. Ketika ramadhan bisa memberi takjil, maka sebenarnya fisolofi memberikan takjil itu memberikan makan kepada orang yang membutuhkan, maka jangan pernah berhenti setelah ramadhan,” tegasnya.
Menurutnya, sebagai muslim yang baik seharusnya memang meningkatkan ibadah pasca ramadhan, seperti infaq dan shodakoh. Sehingga, tidak perlu menunggu satu tahun lagi di bulan Ramadhan. Setelah itu juga membagikan takjil atau memberikan makan kepada saudaranya atau tetangganya harus tetap jalan.
Wali Kota Eri kembali mengapresiasi sang khatibnya yang juga mengingatkan bahwa persoalan stunting, kemiskinan dan juga lingkungan termasuk banjir dan sebagainya, tidak bisa kalau hanya diserahkan kepada pemerintahannya.
Namun, masyarakatnya juga harus ikut berkontribusi dalam menjaga kebersihan, bagaimana masyarakatnya bisa menjaga pola hidup dan sebagainya.
“Itulah sejatinya filosofi islam. Oleh karena itu, dengan kekuatan bulan Ramadhan maka kita akan membentuk Kampung Madani di Kota Surabaya pasca ramadhan,” kata dia.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri juga menyampaikan terimakasih kepada warga Kota Surabaya karena selama bulan Ramadhan tidak ada kejadian yang menonjol di Kota Pahlawan. “Makanya saya selalu bilang bahwa Surabaya bisa seperti ini bukan karena pemerintahannya, tapi karena kebersamaan warganya,” ujarnya.
“Saya semakin yakin dengan kekuatan umat muslim dan kekuatan toleransi beragama ini, maka kita bisa membangun kekuatan mental yang ada di Kota Surabaya dengan membentuk Kampung Madani,” tandasnya
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.