6 Ruang Terbuka Hijau di Kota Malang Akan Ditata, Pemkot Alokasikan Anggaran Rp1 Miliar

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pemerintah Kota Malang akan menata enam Ruang Terbuka Hijau (RTH) agar bisa lebih nyaman dijadikan tempat beraktivitas oleh masyarakat.

RTH yang ditata antara lain Hutan Kota Kediri, pedestrian di Jalan Majapahit, RTH di Jalan Gajah Mada, Taman Danau Yamur di RW 13 Kelurahan Sawojajar, dan RTH di Jalan Basuki Rahmat. 

Kepala Bidang RTH Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang Laode Fitra menyebut ada tiga median taman yang juga akan ditata.

Kota Malang memiliki empat jenis RTH yang tetdiri atas 600 jalur hijau, 98 taman, 9 hutan kota, dan 9 tempat pemakaman umum (TPU). 

"Tiga median taman itu ada di taman median Jalan Raya Langsep, Veteran, dan Raden Intan," ujar Laode.

Laode memaparkan, penataan yang dilakukan beragam. Misal Taman Danau Yamur yang telah beralih ke aset Pemkot Malang. Berdasarkan masukan dari warga, akan ada penambahan taman di kawasan sekitar.

"Waktu di acara Ngombe, ada warga di sana yang mengeluhkan kalau RTH di sana kurang. Akhirnya diajukan untuk ditambah,” terangnya.

Lalu untuk taman median di Jalan Raya Langsep akan ditambahkan penunjuk. Sementara di RTH lain seperti Jalan Gajah Mada yang ada di dekat Rumah Makan Ocean Garden, akan ditata ulang menjadi taman kecil. 

”Target kami bisa mulai ditata pada akhir Mei mendatang. Proses pengerjaannya rata-rata sekitar tiga bulan,” ucap Laode.

Dalam penataan enam RTH, pemkot mengalokasikan anggaran sebesar Rp1 miliar. Meski demikian, Laode berharap saat perubahan anggaran keuangan (PAK) dapat menambah jumlah RTH yang ditata. 

"Karena menyesuaikan anggaran, jumlah RTH yang ditata tahun ini berkurang. Padahal, tahun lalu yang ditata lebih dari 10 RTH,” jelas pejabat eselon III B Pemkot Malang itu. 

Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat menegaskan komitmen pemerintah untuk menjaga lingkungan tetap asri dan bersahabat bagi kehidupan warga.

Wahyu mengatakan, Kota Malang telah mendapatkan sejumlah apresiasi karena dinilai memiliki kepedulian terhadap lingkungan. 

Pemkot Malang telah membawa pulang Piala Adipura 2023. Wahyu menegaskan bahwa penghargaan itu bukanlah akhir dari perjuangan.