Berita Lamongan
Modus Penipuan Catut Nama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, Pinjam Uang via WA ke Camat hingga Kadis
Akun Facebook pribadi Yuhronur Effendi saat menjabat Sekda pernah diretas oleh orang tidak dikenal dan dipakai untuk aksi penipuan.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Akun Facebook pribadi Yuhronur Effendi saat menjabat Sekda pernah diretas oleh orang tidak dikenal dan dipakai untuk aksi penipuan.
Kala itu, banyak teman - teman Yuhronur konfirmasi kepadanya terkait adanya permintaan bantuan uang.
Kemampuan orang meretas akun E-mail, Facebook, Twitter, Instagram dan akun-akun medsos tersebut, sangat disayangkan, karena merugikan pemilik akun aslinya.
Kini terulang saat menjabat sebagai Bupati Lamongan, kali ini nama Yuhronur Effendi dicatut untuk meminta bantuan pinjaman uang menggunakan nomor whatsapp lain.
Seperti yang sedang dialaminya, yakni modus sama seperti umumnya, pelaku langsung menghubungi ke nomor sasaran.
Kepada korbannya, pelaku mengatakan meminta bantuan untuk mentransfer uang sesuai yang dibutuhkan.
Baca juga: JATIM TERPOPULER: Suami di Tuban Cekik Istri - Pelajar SMP di Lamongan Kecelakaan saat Bonceng Ibu
"Rekening baru yang dipakai menipu itu juga atas nama saya. Kemudian minta tolong supaya mengirim ke rekening itu," ungkap Yuhronur yang disampaikan di depan undangan acara resepsi HPN dan HUT PWI ke 78 di Pendopo Lokatantra Rabu malam (24/4/2024).
Siapa diantara para camat atau OPD yang belum menerima SMS atau WA saya. Ada yang sudah menerima atau semuanya menerima ?
Ia sudah menyampaikan apa yang dialaminya kepada Kapolres bahwa, sejak kemarin malam sampai Rabu siang, ada WA yang berkeliaran ke sejumlah pejabat OPD dan pengusaha, bahwa dirinya pinjam uang dengan nilai yang bervariasi.
"Saya ini pinjam duit, Senin akan saya kembalikan," kata Yuhronur menyitir sebagian Whatsapp palsu tersebut.
Setelah ditelusuri dengan kecanggihan teknologi informasi yang ada sekarang, akhirnya berhasil ditemukan. Dan bahkan nomor rekening yang pakai pelaku itu benar atas namanya.
Begitu dibuka dan ditelusuri di Jakarta di salah satu bank pada 21 April 2024, semua menggunakan data lengkap.
Ada nama ibu kandung, data administrasi lainnya, termasuk data-data nomor yang bisa dihubungi.
Dari hasil penelusuran, data itu kalau tidak diambil dari data medical record, data asuransi atau dari data di HP yang dihack.
"Makanya kalau saya hutang uang, konfirmasi ke saya dulu," ujar bupati kepada undangan.
Salah satu whatsapp diantaranya." Pak Camat saya dibantu ditalangin, transfer saya ya 25 jt besuk siang tak kembalikan. Bank RI an: YUHRONUR EFENDi BRI /03300 10721 91501.
Baca juga: Harga Bawang Merah dan Bawang Putih Beradu Naik di Pasar Lamongan
Bagaimana dengan nomor rekening abal-abal atas nama dirinya itu ? menurut Yuhronur kemarin sudah diblokir." Dan Alhamdulillah belum ada yang masuk (tidak ada transfer uang masuk)," ujarnya seraya menambahkan bahwa semua camat dan OPD tertib dalam mengeluarkan uang yang disambut tawa undangan.
Ada beberapa yang langsung konfirmasi kepadanya, sehingga dirinya juga mengambil tindakan cepat untuk menginformasikan bahwa itu hoax dan palsu.
Whatsapp palsu itu memakai nomor 0852 2320 2024, bahkan pada DP terpampang foto Yuhronur dan istri. Sedang nomor rekening, BRI 03300 10721 91501.
Tidak hanya para camat, Kepala Dinas Kominfo Lamongan, Sugeng Widodo juga menjadi sasaran pelaku.
"Saya di WA, suruh transfer Rp 100 juta kok," ungkap Sugeng.
Namun Sugeng sejak awal tak percaya dan sengaja tidak membalas whatsapp tersebut. " Gak tak jawab, tak biarkan saja," katanya.
Kominfo bahkan sudah menyebar pemberitahuan adanya whatsapp yang menyebar dan dikonsumsi publik itu. " Kami nyatakan penipuan ," kata Sugeng kepada Tribun Jatim Network, Kamis (25/4/2024)
nama Yuhronur Effendi dicatut
penipuan
bantuan pinjaman uang
mencatut nama
Yuhronur Effendi
Bupati Lamongan
Lamongan
TribunJatim.com
Tekan Sebaran PMK, 13 Pasar Hewan Tingkat Desa Ditutup, Bupati Lamongan: Susul 2 Pasar Hewan Besar |
![]() |
---|
Segini Santunan KPU Lamongan pada 5 Petugas Adhoc Meninggal dan Kecelakaan Saat Tugas Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Kecelakaan di Lamongan, Truk Trailer Tabrak Median Jalan, Sopir Diduga Kurang Konsentrasi |
![]() |
---|
Dua Pasar Hewan di Lamongan Masih Ditutup, PD Pasar Tunggu Hasil Evaluasi selama 14 Hari |
![]() |
---|
Cinta Ditolak Bogem Berbicara, Pelajar di Lamongan Tega Habisi Teman Wanita di Warkop, Fakta Terkuak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.