Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

2 Wanita Diduga Pembuang Bayi di Asem Jajar Surabaya Terekam CCTV, Tinggalkan Surat: Titip Anak Saya

Ada dua perempuan terekam CCTV yang diduga pembuang bayi di kampung Asem Jajar Gang VI, Kecamatan Bubutan, Surabaya.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Rekaman CCTV dua perempuan yang diduga membuang bayi di Asem Jajar dan kondisi bayi saat ditemukan warga. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ada dua perempuan terekam CCTV yang diduga pembuang bayi di kampung Asem Jajar Gang VI, Kecamatan Bubutan, Surabaya.

Kasus penemuan bayi perempuan di kampung Asem Jajar Gang VI, diselidiki Polsek Bubutan. Kapolsek Bubutan Kompol Dwi Okta Herianto mengatakan, bahwa pihaknya telah memeriksa rekaman CCTV kampung. 

"Pada sekitar pukul 20.22 ada dua perempuan datang ke Asem Jajar Gang VI dengan boncengan naik sepeda motor matik," ujarnya.

Di rekaman CCTV, terlihat si pengendara menepikan laju motornya tidak jauh dari rumah Bu Noer (penemu bayi). Si kemudian turun dari sepeda motornya.

Tak lama, dia terlihat berjalan seperti menggendong sesuatu lalu berjalan ke arah belakang sepeda motornya.  Sementara perempuan yang dibonceng menunggu di sepeda motor.

Tak lama, perempuan yang berlari ke arah belakang, kembali ke sepeda motornya. Dia terlihat gopoh menyalakan motor lalu pergi.

"Ini masih dugaan ya, semoga secepatnya segera terungkap," ucapnya.

Baca juga: Hendak Keluarkan Motor dari Rumah, Warga Surabaya Kaget Ada Selimut Bergerak-gerak, Ternyata Bayi

Baca juga: Kronologi Penemuan Bayi dalam Kardus di Bojonegoro, Tertutup Kain Hitam, Warga Ketakutan

Polisi masih menyelidiki siapa dua wanita, sesaat sebelum ada kejadian bayi perempuan itu ditemukan.

Polisi sudah  keliling kampung Asem Jajar. Kesimpulan sementara dua wanita itu bukanlah warga setempat.

Selain CCTV, ada jejak lain yang tertinggal. Bayi yang ditemukan di depan rumah Bu Noer terdapat surat wasiat.

Tulisannya menerangkan bayi perempuan bernama Alin. Lahir di Surabaya pada 23 Februari 2024.

Keterangan ini yang membuat polisi menyimpulkan bayi perempuan yang ditemukan di dalam selimut warna biru bergambar kartun teddy bear berusia 3 bulan.

Di surat wasiat juga ada tulisan;  "Bu saya titip anak saya. Untuk beberapa waktu Bu... Tolong ya...Bu.  Nanti saya balik untuk ambil anak saya. Nah, di bawah tulisan itu terdapat nama terang Sartika Weyai. Diduga Sartika Weyai adalah pembuang bayi malang itu.

Baca juga: Geger Penemuan Bayi di Jembatan Suramadu sisi Madura, Polisi Pastikan Penyelidikan

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved