Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

3 Perampok Toko Kue Milik Nenek di Surabaya Ditangkap, 2 Ditembak Polisi Karena Berusaha Melawan

3 Perampok Toko Kue Milik Nenek di Surabaya Ditangkap, 2 Ditembak Polisi Karena Berusaha Melawan

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Tersangka JS, MP dan MS saat ditangkap Anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Akhirnya terungkap sepak terjang tiga orang tersangka komplotan pembobolan toko kue basah di Jalan Dukuh Kupang XXV, Dukuh Pakis, Surabaya yang berhasil ditangkap Satreskrim Polrestabes Surabaya. 

Diketahui, dua orang eksekutor berinisial JS warga Kalimas Baru, Pabean Cantikan, Surabaya, dan MP warga Bangkalan. 

Kemudian, tersangka sebagai penandah, berinisial MS warga Putat Jaya Baru, Sawahan, Surabaya. 

Seorang Tersangka JS ternyata berstatus residivis atau pernah dipenjara karena kasus pencurian dan narkotika. 

Bahkan, diketahui sebelum beraksi di toko kue tersebut. Kurun waktu dua bulan sebelumnya, ia pernah beraksi mencuri toko di empat lokasi lainnya. 

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono mengatakan, pihaknya terpaksa menghadiahi timah panas di salah satu betis para tersangka eksekutor tersebut. 

Pasalnya, saat dilakukan penangkapan, mereka berdua berupaya melakukan perlawanan dalam rangka untuk kabur menghindari kejaran petugas. 

"2 Tersangka mencoba melarikan diri, kami terpaksa lakukan tindakan tegas terukur," ujarnya, Selasa (21/5/2024).

Hendro menambahkan, sosok Tersangka JS merupakan otak kejahatan pembobolan tersebut. 

Baca juga: Sempat Diseret ke Kamar Mandi, Teriakan Pegawai Konter HP Gagalkan Aksi Perampokan di Kota Malang

Selain itu, Tersangka JS juga merupakan penjahat kambuhan atau residivis. Karena pernah dipenjara atas kasus pencurian dan narkotika. 

Bahkan, sebelum beraksi membobol di toko kue tersebut. Kurun waktu dua bulan sebelumnya, Tersangka JS pernah beraksi mencuri toko di empat lokasi lainnya.

"Mereka mengaku 2 kali beraksi di Sawahan dan 2 kali pula di wilayah Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Mereka beraksi dengan modus yang sama dengan aksinya membobol toko kue," jelasnya. 

Hendro menjelaskan, para tersangka eksekutor pencurian memasuki toko tersebut saat tutup pada malam hari, dengan cara memanjat tembok sisi belakang. 

Tugas itu dilakukan oleh Tersangka JS, dengan membuka satu per satu genteng toko dan merusak lapisan plafon. 

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved