Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kediri

Pemuda di Kediri Curi Ponsel Mantan Pacar saat Tidur, Ngaku Ingin Pastikan Hubungan Asmara

Arvanda Galih (19) pemuda asal Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri nekat membobol rumah mantan kekasihnya lantaran persoalan asmara.

|
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Samsul Arifin
Istimewa
Arvanda Galih (19) pemuda asal Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri yang nekat membobol rumah mantan kekasihnya lantaran persoalan asmara. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Melia Luthfi Husnika

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Arvanda Galih (19) pemuda asal Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri nekat membobol rumah mantan kekasihnya lantaran persoalan asmara.

Arvanda masuk ke rumah Putri (19) warga Plosoklaten, Kediri, Jawa Timur melalui jendela. Ia kemudian mengendap masuk ke dalam kamar mantan kekasihnya tersebut.

Ternyata, niatan Arvanda menyatroni rumah Putri adalah untuk mengambil ponsel sang mantan. Arvanda ingin mengetahui apakah Putri saat ini sudah memiliki kekasih lagi.

"Jadi terduga pelaku ini masuk ke rumah korban dan mengambil ponsel yang disimpan di bawah kasur. Posisinya korban saat itu sedang tidur dan tidak mengetahui," kata Kapolsek Plosoklaten Iptu Dwi Widodo, Jumat (14/6/2024). 

Aksi terduga pelaku tersebut justru dipergoki oleh Suwardi yang merupakan ayah korban.

Baca juga: Dicekik dan Dibekap Pacar sang Cucu, Nenek di Kediri Trauma Mendalam, Tak Berani Sendirian

Suwardi melihat terduga pelaku keluar dari rumahnya melalui jendela ruang tamu, yang ternyata sudah rusak dan dalam keadaan tidak terkunci.

Suwardi kemudian menghalangi terduga pelaku yang akan kabur lalu membangunkan korban.

Setelah bangun, korban mengecek ponsel yang ia letakkan di bawah tempat tidur dan ternyata tidak ada.

Menyadari ponsel milik sang anak hilang, Suwardi langsung menelepon otangtua terduga pelaku untuk datang.

Saat kedua orangtuanya datang, Arvanda tetap tak mau mengakui perbuatannya.

Sementara ponsel korban berulang kali ditelepon dalam keadaan menyala, namun tak terdengar nada dering.

Karena terduga pelaku tetap tak mau mengaku, dan ponsel tidak ditemukan, akhirnya Arvanda dan kedua orangtuanya pulang.

Namun karena merasa yakin ponselnya diambil oleh sang mantan, Putri akhirnya melaporkan kejadian tersebut pada polisi. 

"Mendapatkan laporan, kami langsung menggelar penyelidikan. Setelah memastikan, akhirnya terduga pelaku diamankan dan barang bukti ponsel korban ditemukan. Motifnya adalah masalah asmara. Jadi bukan mencuri karena permasalahan ekonomi," terang Iptu Dwi.

Saat ini terduga pelaku beserta barang bukti sudah diamankan oleh pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved