Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Jelang Idul Adha, Puluhan Ribu Orang Pergi Naik KA di Daop 8, Stasiun Gubeng dan Pasar Turi Sibuk

Menjelang Hari Raya Idul Adha, berdasarkam data pada Sabtu (15/6) pukul 10.00 wib, KAI Daop 8 Surabaya mencatat ada sebanyak 23 ribu lebih orang

Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Samsul Arifin
istimewa
Jelang Hari Raya Idul Adha, kepadatan penumpang KA terjadi di Stasiun Gubeng Surabaya, Sabtu (15/6/2024). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menjelang Hari Raya Idul Adha, berdasarkam data pada Sabtu (15/6/2024) pukul 10.00 wib, KAI Daop 8 Surabaya mencatat ada sebanyak 23 ribu lebih orang yang akan berangkat dengan Kereta Api (KA) Jarak jauh di seluruh Stasiun wilayah Daop 8 Surabaya.

Data tersebut turut dibenarkan oleh Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif.

"Ya benar, untuk hari ini berdasarkan data pukul 10 pagi tadi, tercatat ada sebanyak 23.109 orang yang berangkan naik KA jarak jauh di wilayah operasional kami," ujar Luqman, Sabtu (15/6/24).

Adapun untuk stasiun keberangkatan Daop 8 Surabaya yang paling ramai atau sibuk terjadi pada tiga Stasiun.

Pertama, Stasiun Gubeng dengan sebanyak 8.230 orang yang berangkat naik KA pada hari ini.

Baca juga: Jelang Libur Panjang Idul Adha, Lebih dari 21 Ribu Pelanggan Gunakan KA Jarak Jauh di Wilayah Daop 8

Kemudian yang kedua, terjadi di Stasiun Pasar Turi Surabaya, yang mana ada sebanyak 6 ribu lebih orang.

Dan yang ketiga Stasiun Malang, dengan rincian yang naik KA Jarak Jauh ada sebanyak 3.953 pelanggan.

Luqman menambahkan, sebelumnya pada Jumat kemarin, kondisi okupansi penumpang juga bergeliat.

"Kalau Jumat kemarin tercatat total 24 ribu lebih, tapi bukan berarti di hari Sabtu ini berhenti di angka 23 ribu, karena penjualan tiket masih terus beralngsung," katanya.

Dikatakannya pula, selama momen libur panjang Idul Adha kali ini untuk dominasi tujuan favorit pelanggan adalah Jakarta, Bandung, Yogyakarta,

"Sementara untuk tujuan arah yang masih juga masuk wilayah Jatim ke Jember dan Banyuwangi," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved