Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Kabupaten Mojokerto Menuju Smart City, Bupati Ikfina : Tingkatkan Kualitas SDM

Bupati Ikfina Fahmawati tengah mempersiapkan Kabupaten Mojokerto menuju Smart City.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Samsul Arifin
Istimewa
Bupati Ikfina Fahmawati saat memimpin Rakor evaluasi tahap pertama menuju penilaian Smartcity 2024, di Smartroom Satya Bina Karya (SBK), Pemkab Mojokerto. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohamad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Bupati Ikfina Fahmawati tengah mempersiapkan Kabupaten Mojokerto menuju Smart City.

Kunci utama dalam mendukung percepatan Smart City adalah dengan mendorong seluruh OPD di Pemkab Mojokerto, untuk meningkatkan kualitas Sumber Saya Manusia (SDM) yang semakin berkualitas.

Apalagi, Pemkab Mojokerto juga turut berpartisipasi dalam forum Smart City Evaluation 2024 di Bali, yang digagas oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Bupati Ikfina mengatakan salah satu kunci untuk percepatan program Smart City terutama SDM yang berkualitas di OPD Pemkab Mojokerto.

"Perubahan untuk Smart City city di Kabupaten Mojokerto sudah besar-besaran. Percepatan proses ini tentu dikarenakan SDM berkualitas yang kita miliki," Jelasnya, Minggu (30/6/2024).

Baca juga: 7 Pembangunan Jembatan di Mojokerto Senilai Rp18 Miliar, Ditargetkan Rampung Lebih Cepat

Ia memastikan keberlanjutan program Smart City di Bumi Majapahit ini sudah terkonsepk secara baik, pada RPJPD tahun 2025-2045.

Terlebih, persiapan sarana dan prasarana hingga SDM yang bertugas untuk menjaga kelancaran program 'Kota Cerdas' tersebut.

"Kedepan kita sudah masukkan untuk keberlanjutan program ini (Smart  City). Tentu tidak hanya berkutat pada Sarpras infrastruktur, namun juga bersamaan SDM sebagai operator maintenance," kata Bupati Ikfina.

Kepala Diskominfo Kabupaten Mojokerto, Adi Sepdianto menjelaskan  terkait SDM Smart City city memang diperlukan individu-individu yang mampu memahami dinamika perkembangan teknologi.

Sehingga diperlukan pelatihan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadap para ASN. 

"Pada implementasi Smart City, dinamika perkembangan teknologi informasi dan komunikasi perlu diimbangi dengan SDM yang memadai.  Karena itu diperlukan pelatihan dan pendidikan bagi ASN agar ketrampilan pada bidang TIK meningkat," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved