Ada 2 Nomor Ngaku Kepala Kejari Probolinggo pasca Penangkapan Jaksa Gadungan, Kejari Imbau Waspada

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Pasca salah seorang perempuan yang mengaku pegawai Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Probolinggo ditangkap, modus serupa kembali terjadi.

Namun, kali ini menggunakan nomor handphone.

Terdapat dua nomor handphone sudah diketahui oleh pihak kejaksaan yang mengaku-ngaku sebagai Kepala Kejaksaan (Kajari) dan pegawai Kejari Kabupaten Probolinggo, dengan menghubungi melalui pesan singkat WhatsApp dan telepon.

Bahkan untuk menghindari adanya korban yang tertipu, pihak kejaksaan sudah mengeluarkan wanti-wanti melalui sebaran, agar tidak merespon saat ada nomor 081367209623 dan 081367209590 menghubungi.

"Kami dapat laporan adanya dua nomor tersebut yang mengaku sebagai pimpinan dan pegawai kejaksaan. Oleh karena itu, kami tegaskan untuk tidak merespon nomor tersebut," kata Kajari Ahmad Nuril Alam melalui Kasi Intel I Made Deady Permana, Senin (1/7/2024).

Baca juga: Modus Wanita Ngaku Jaksa di Probolinggo Tipu 3 Orang, Bisa Jadikan Korban Pegawai, Gondol Rp25 Juta

Dua nomor tersebut, menurut Deady, menghubungi beberapa nomor dengan maksud meminta sesuatu kepada korban.

Oleh karena itu, jika dihubungi dua nomor tersebut, diminta untuk segara melaporkan langsung ke kejaksaan.

"Bisa langsung ke kantor atau melalui via email KEJARIKABPROBINTEL@gmail.com atau melalui Instagram Kerjari.Kabprobolinggo. jangan langsung menuruti permintaan dua nomor tersebut," ungkap Deady.

Sejak diketahui ada dua nomor tersebut, lanjut Deady, beruntungnya tidak ada korban yang sudah tertipu.

Baca juga: Resmi! Kejari Kabupaten Probolinggo Berganti Pimpinan, Ini Sosok Pejabat Barunya

Dan saat ini, pihaknya masih melacak dua nomor tersebut.

"Minta tolong, sebarkan informasi ini kepada orang terdekat ataupun keluarganya sebelum ada korban tertipu," pungkasnya.