Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ternyata Tak Turunkan Jenazah Bayi, Sopir Ambulans Sesali Perbuatan, Siap Dipecat RS: Saya Salah

Sopir ambulans disebut ngambek karena tak dapat uang bensin tambahan dari keluarga jenazah.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/gosippontianak - TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/AGUS PUJIANTO
Sopir ambulans yang turunkan jenazah bayi kini menyesali perbuatannya 

Lalu mereka memutuskan keluar dari mobil ambulans.

Sementara jenazah bayi laki-laki tersebut digendong oleh neneknya.

"Hati saya sakit. Kami masih sadar (tidak berbuat anarkis). Saya ndak terima. Cucu meninggal," kata Ojong.

Cukup lama mobil ambulans berhenti di area SPBU.

Sementara jenazah bayi sudah digendong keluar oleh neneknya.

Suasana cukup tegang karena pihak keluarga tak terima dengan perlakuan oknum sopir ambulans tersebut.

Ojong pun tak kuasa menahan tangis karena diperlakukan tak masuk akal.

Setelah lebih dari satu jam, jenazah bayi tersebut akhirnya dibawa ke rumah duka menggunakan mobil penumpang dan tiba di Nanga Mau sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.

"Kami selaku masyarakat tidak terima seperti ini. Cara seperti ini menindas rakyat."

"Betul-betul kami tidak terima. Jangan sampai terjadi seperti ini."

"Tolong kasihan masyarakat lain," ujar Ojong sesenggukan.

Jenazah seorang bayi laki-laki terpaksa pindah mobil angkutan karena keluarga tak mampu membayar biaya tambahan yang diduga diminta oleh oknum sopir ambulans RSUD Ade M Djoen Sintang (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/AGUS PUJIANTO)
Jenazah seorang bayi laki-laki terpaksa pindah mobil angkutan karena keluarga tak mampu membayar biaya tambahan yang diduga diminta oleh oknum sopir ambulans RSUD Ade M Djoen Sintang (TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/AGUS PUJIANTO)

Sementara itu Direktur RSUD Ade M Djoen Sintang, Ridwan Hasiholan Pane, menyayangkan ada oknum sopir ambulans yang meminta uang selisih harga BBM kepada keluarga pasien.

Seharusnya jika keluarga pasien sudah membayar biaya di kasir rumah sakit dengan harga sesuai dalam Perbup.

Maka sopir tidak diperkenankan untuk meminta biaya tambahan dalam bentuk apapun.

"Memang benar itu ambulans kami. Dan kami memastikan bahwa pelayanan kemarin sudah sesuai dengan SOP."

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved