Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Aji TKI Tewas Makan 30 Jamur Meski Sudah Datangi 3 Instansi Kesehatan, Masuk Top Berita Media Jepang

Aji seorang TKI yang bekerja di Jepang berakhir tewas setelah makan 30 jamur yang ada di pinggir jalan, kini jadi sorotan media Jepang.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Posbelitung.co
Kisah Aji TKI yang tewas karena memakan jamur di pinggir jalanan di sebuah kota di Jepang, 3 buah instansi kesehatan yang menanganinya tetap tak bisa menyelamatkan. 

Lalu Aji memasak dan memakan jamur tersebut.

Pada tanggal 21 Juli 2024, korban mengalami gejala seperti sakit perut dan muntah.

Korban sempat mengunjungi tiga instansi kesehatan, namun meninggal setelah dirawat di rumah sakit.

Demikian diberitakan media Jepang, terkait kematian Aji Kurniawan.

Baca juga: Cara Aman Membeli dan Mengolah Jamur Enoki, Hindari Konsumsi Kondisi Mentah atau Matang Tanpa Dicuci

Akun Tiktok @PakdeJepang juga mengangkat kisah Aji yang meninggal di Jepang.

“Telah meninggal saudara teman kita bernama Aji Kurniawan.

Kelahiran Oktober tahun 1999, visanya pemagang dari perusahaan bernama Kobayashi berada di Perfektur Nagano.

Seperti yang diberitakan, almarhum meninggal karena memakan jamur dari hutan 30 biji.

Tanggal 20 kondisinya memburuk, dilarikan di rumah sakit, dan tadi malam meninggal,” ucap Tiktokers Pakde Jepang.

Nasib TKI di Jepang yang tewas karena makan jamur 30 biji
Nasib TKI di Jepang yang tewas karena makan jamur 30 biji (Tribunnews.com)

Korban merupakan pekerja magang asal Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia.

Aji Kurniawan bekerja di perusahaan Kobayashi Kensetsu yang berada di Weda City (perfectur Nagano).

“Seperti yang diberitakan almarhum meninggal dikarenakan makan jamur dari hutan sebanyak 30 biji, jadi jamur ini dari Hutan Kinoko,” jelas Pakde Jepang.

Kondisi Aji pada 20 Juli 2024 mulai memburuk dan akhirnya dilarikan ke rumah sakit dan pada 24 Juli malam dinyatakan meninggal.

“Mari kita doakan semoga almarhum husnul khotimah, semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah subhanahu wa ta’ala,” doa Pakde Jepang.

Semoga keluarga yang ditinggalkannya dikuatkan menerima hal tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved