Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Politik

1 Syarat Anies Baswedan Jika Ingin Diusung PDIP di Pilgub Jakarta 2024

Partai besutan Megawati Soekarnoputri itu memberikan satu syarat jika Anies Baswedan ingin diusung oleh PDIP

|
Editor: Torik Aqua
YouTube Kompas TV
Anies Baswedan pakai bahasa isyarat di debat terakhir capres, Minggu (4/2/2024). 

TRIBUNJATIM.COM - Anies Baswedan kini punya peluang untuk maju di Pilkada Jakarta 2024 melalui PDIP.

Namun, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu memberikan satu syarat jika Anies Baswedan ingin diusung.

Memang sulit bagi Anies untuk maju di Pilkada Jakarta.

Terlebih 12 partai berbondong mendukung pasangan Ridwan Kamil - Suswono.

PDIP juga membuka kemungkinan untuk mengusung Anies.

Baca juga: Respon KPU Soal Curhatan Anies Baswedan saat NIK Dua Anaknya Dicatut Dukung Paslon Independen

Kemungkinan untuk mengusung Anies terbuka usai MK menurunkan syarat ambang batas Pilkada, yang membuat PDI-P bisa mengusung pasangan calon sendiri. 

Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI-P Komarudin Watubun mengatakan, peluang Anies dicalonkan akan sangat kuat jika mantan gubernur DKI Jakarta itu bersedia menjadi kader partai banteng.

"Yang kita harapkan memang harus menjadi kader partai," kata Komarudin di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/8/2024), saat ditanya peluang partainya mengusung Anies.

"Karena kita berpengalaman. Yang kita kaderkan saja bisa berkhianat, apalagi yang tidak dikaderkan. Kan gitu," sambungnya.

Komarudin pun menegaskan, pada dasarnya partai banteng akan memprioritaskan kader sendiri terlebih dulu untuk diusung pada Pilkada.

Apalagi, PDIP merasa memiliki sejumlah kader potensial, misalnya mantan gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat.

Selain itu, masih ada anggota DPR dapil Jakarta yang juga dianggap potensial, misalnya Eriko Sotarduga dan Masinton Pasaribu. 

"Kita masih punya kader, ada Ahok, ada Djarot, ada Eriko. Ada Masinton. Kan itu kader-kader partai semua. Tinggal kita lihat siapa yang kira-kira ditugaskan, ibu ketua umum tugaskan untuk dipilih oleh rakyat DKI Jakarta," ungkapnya.

Komarudin lantas mengatakan bahwa kewenangan memutuskan calon kepala daerah ada di tangan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Dia meyakini keputusan dari Megawati adalah yang terbaik.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved