Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Nasib Bayi Kembar Siam di Tulungagung usai Operasi Pemisahan di RSUD dr Soetomo, 1 Meninggal

Satu bayi kembar siam dempet bokong (pygopagus) meninggal usai operasi pemisahan yang dilakukan tim dokter RSUD Dr Soetomo pada Jumat (16/8/2024).

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Sulvi Sofiana
Kondisi Arsello bayi kembar siam dempet bokong usai operasi pemisahan dengan saudaranya Arsenio di RSUD Dr Soetomo didampingi tim dokter dan orang tuanya. 

"Di usia kandungan 7 bulan ada kecurigan tapi saat USG juga kondisi bayi baik dan sempat posisi 69 jadi secara logika tidak mungkin siam. Jadi tidak dilanjutkan USG Fetomaternal,"ujarnya.

Baca juga: Bayi Kembar Siam di RS Saiful Anwar Malang Dapat Julukan Kuning dan Merah, Dokter Ungkap Alasannya

Menjadi kasus bayi kembar siam yang pertama ditangani Kabupaten Tulungangung, dikatakan Yenni, membuat pihak rumah sakit berkoordinasi dengan RSUD Dr Soetomo sejak awal kelahiran.

"Jadi saat lahir di RS Bhayangkara lima hari sebelum dirujuk ke RSUD Dr Iskak. Pernah pulang juga tapi memang harus dijaga tidak menerima kunjungan sama sekali,"lanjutnya.

Dikatakannya, sejak usia tiga bulan kedua bayinya mulai mengalami demam dan juga infeksi pernafasan.

Baca juga: Jadi Kasus Langka, RSUD dr Iskak Tulungagung Tangani Bayi Kembar Siam Dempet Bokong,Siap Dipisah

Sejak saat itu pula kedua bayinya mulai dirawat rumah sakit hingga kondisi menurun dan menjalani operasi pemisahan.

"Harapannya, satu bayi yang bertahan ini bisa segera sehat,"pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved