Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Polisi Buru Komplotan Begal di Surabaya Timur, Modus Baru Pura-pura Minta Dorong Motor Mogok

Tim Antibandit Polsek Sukolilo Polrestabes Surabaya memburu komplotan begal bersenjata tajam yang merampas motor Honda Beat

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
Motor Honda Beat Street bernopol L-5726-SX milik Korban MRM 

Mengingat kendala dari Motor Honda Scoopy yang didorong para pelaku adalah cairan bahan bakar yang habis.

Korban MRM berinisiatif untuk membelikan bensin untuk motor para pelaku. Ternyata hal tersebut malah ditolak. 

Baca juga: Viral Begal Motor Bocah Disergap Warga Tandes Surabaya, Korban Melawan hingga Pelaku Terjatuh

Dari penolakan tersebut, ia pun mengakui dirinya mulai merasakan keanehan. Namun ia tak kuasa untuk terus menerus mengelak. Apakah para pelaku juga terus memaksa. 

Tak pelak, Korban MRM menuruti permintaan si pelaku. Ia lantas duduk di sisi bangku boncengan.

Lalu salah satu pelaku itu mengendarai motornya untuk menyetut motor Honda Scoopy yang ditumpangi kedua pelaku lainnya. 

"Setelah saya sempet menolak saya bilang; waduh saya gak bisa dorong mas. Tapi si begal ini bilang; aku aja yang dorong. Alhasil saya bantuin mereka," katanya. 

Ternyata, lanjut Korban MRM, mereka membawa dirinya ke kawasan jalanan kecil yang sepi dekat terowongan jembatan penghubung apartemen di Jalan Dr. Ir. H. Soekarno-Jalan Medokan Semampir Indah, Medokan Semampir, Sukolilo, Surabaya. 

Baca juga: Terungkap Pelaku Begal Payudara di Trenggalek, Namanya Terdaftar di RSJ Lawang

Di lokasi tersebut, si pelaku yang sedang membonceng dirinya, sekonyong-konyong membentak-bentak dirinya untuk segera turun dari motor. 

Dan yang bikin bulu kuduknya berdiri dan keringat dinginnya mendadak bercucuran keluar, ternyata si pelaku itu mengeluarkan senjata tajam celurit dari balik pakaiannya. 

"Ternyata si pelaku ini ngeluarin sajam dari baju nya, lalu dia bilang; mudun'o (lekas turun), otomatis saya turun karna kaget mereka ngeluarin sajam," jelasnya. 

Korban MRM berusaha sekuat tenaga melawan rasa takutnya, seraya menuruti perintah mereka untuk turun dari motor, ia berusaha mencuri-curi kesempatan untuk mengambil kunci kontak motornya. 

Ternyata, upayanya itu gagal, karena tangan kanannya mendadak dipukul oleh pelaku lainnya. 

Tak pelak, para pelaku berhasil tetap menguasai dan membawa kabur motor milik Korban MRM. 

"Saya sempat mencoba mengambil kontak saya namun tangan saya dipukul sama anak yang bonceng saya. setelah itu mereka langsung kabur," terangnya. 

Mengenai ciri-ciri para pelaku. Menurut MRM, para pelaku cenderung memiliki postur tubuh besar dengan tinggi tubuh sekitar 163-170 cm.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved