Diskominfo Lumajang Dorong Keterbukaan Informasi Publik di Desa, Sinergi KIM dan PPID Jadi Kunci

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Lumajang mendorong keterbukaan informasi publik terkait pembangunan di desa lebih transparan.

Kepala Diskominfo Kabupaten Lumajang, Mustaqim mengatakan sinergisitas antara Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Desa, menjadi modal penting dalam mewujudkan keterbukaan informasi publik di tingkat desa.

"Keterbukaan informasi publik di desa tidak bisa diwujudkan oleh satu pihak saja. Dibutuhkan sinergisitas antara KIM dan PPID agar informasi yang disampaikan kepada masyarakat tidak hanya cepat dan tepat, tetapi juga sesuai dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas," beber Mustaqim ketika dikonfirmasi, Kamis (6/9/2024).

Menurut Mustaqim, secara praktis KIM dan PPID Desa memiliki peran yang saling melengkapi dalam mengelola dan menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Dirinya menjelaskan KIM yang berfungsi sebagai penyampai informasi dari dan untuk masyarakat, diharapkan memperkuat kerja sama dengan PPID Desa yang bertanggung jawab atas pengelolaan data dan informasi publik.

"KIM dan PPID Desa dapat berperan aktif dalam mendorong partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa. Kita harus pastikan bahwa informasi yang disampaikan benar-benar mencerminkan keterbukaan," kata pria yang akrab disapa Gus Taqim itu.

Terakhir, sebagai pejabat publik, Gus Taqim menargetkan kepercayaan publik masyarakat terhadap pemerintah berada dalam tren meningkat.

"Dengan sinergi yang kuat antara KIM dan PPID Desa, masyarakat akan lebih mudah mendapatkan akses informasi yang mereka butuhkan. Semakin terbuka, masyarakat akan semakin percaya dengan kinerja pemerintah" jelasnya.