Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jombang

Festival Jambu di Jombang, Warga Disuguhi Penampilan Barongsai hingga Berebut Gunungan Jambu Darsono

Festival Jambu Gondangmanis di Jombang, warga disuguhi penampilan barongsai hingga ikut berebut gunungan jambu darsono.

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Anggit Puji Widodo
Panitia melempar-lemparkan jambu darsono yang ada di gunungan dalam rangka perayaan sedekah desa Festival Jambu Gondangmanis, di Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Jombang, Jawa Timur, Minggu (15/9/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Gunungan jambu jenis darsono jadi rebutan masyarakat Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandarkedungmulyo, Jombang, Jawa Timur, Minggu (15/9/2024) sore. 

Suguhan gunungan jambu ini memang diperuntukkan dalam rangka perayaan sedekah desa Festival Jambu Gondangmanis.

Agenda sedekah desa ini sejatinya digelar selama dua hari, yakni Sabtu (14/9/2024) hingga Minggu (15/9/2024). 

Agenda ini pun menarik minat ratusan masyarakat desa setempat, bahkan hingga masyarakat luar desa.

Sejak hari Sabtu, masyarakat sudah dihibur dengan rangkaian hiburan. 

Mulai dari penampilan barongsai, karnaval desa, hingga 'Ngerujak' bersama.

Agenda puncak digelar pada hari Minggu, tepatnya saat gunungan jambu darsono mulai diperlihatkan kepada masyarakat. 

Sebelum ke puncak acara, beberapa gunungan jambu berukuran sedang diarak oleh warga dari kantor desa setempat menuju lapangan Desa Gondangmanis.

Di lapangan, antusiasme masyarakat tidak terbendung. 

Baca juga: Kirab Ageng Mendo Suro di Lumajang Berlangsung Meriah, Warga Semangat Berebut Gunungan Hasil Bumi

Tangan masyarakat sudah siap untuk memetik satu per satu buah jambu yang dibuat menjadi gunungan tersebut.

Ratusan pasang mata sontak mengarah ke gunungan jambu yang diarak. 

Meskipun hanya berukuran sedang, masyarakat tampaknya sudah gemas ingin mengambil jambu-jambu tersebut.

Tibalah saat di mana gunungan jambu dengan ukuran besar tiba melewati genangan manusia di lapangan. 

Gunungan jambu yang dibawa oleh para warga itu diletakkan terpisah dengan masyarakat yang hadir.

Tujuannya agar masyarakat tidak berebut mengambil sendiri jambu yang ada di gunungan tersebut. 

Para panitia tampak sibuk melempar-lemparkan jambu kepada masyarakat.

Jarak gunungan jambu raksasa dengan masyarakat juga jauh, sehingga para panitia melempar-lemparkan satu per satu jambu ke masyarakat. 

Di sisi lain, masyarakat juga sibuk menangkap jambu yang dilemparkan oleh para panitia.

Masing-masing warga juga tak jarang saling berebut hingga berjatuhan. 

Meskipun begitu, tidak ada di antara masyarakat yang bersitegang, malahan suasana lebih mencair diiringi gelak tawa satu sama lain.

Salah satu masyarakat yang ikut menyaksikan Festival Jambu Gondangmanis, Suliatin mengaku senang dengan acara tersebut. 

"Saya dari Kediri, memang ingin melihat festival ini dan melihat langsung keseruannya seperti apa. Tadi ikut nangkap-nangkap buah jambu yang dilempar. Alhamdulillah terkumpul 12 kantor kresek isinya jambu," ucapnya. 

Sementara itu, menurut Kepala Desa Gondangmanis, Lukman Hakim, panitia menyediakan 4 ton jambu jenis darsono. Hal itu dikarenakan jambu tersebut hanya ada di desanya. 

"Desa kami memang sejak dulu terkenal dengan jambunya. Ini salah satu ikon dari desa kami. Sebab itu, acara festival ini juga sebagai langkah dari pemerintah desa untuk mengenalkan jambu ini ke masyarakat luar," katanya. 

Selain sebagai lahan promosi memperkenalkan potensi desa, festival ini juga dibuat sebagai ucapan bentuk rasa syukur masyarakat.

"Ini cara kami mengucap syukur atas rezeki yang berlimpah. Masyarakat senang dan guyub rukun," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved