Pelanggaran Lalin Didominasi Anak Muda Gen-Z, Dirlantas Polda Jatim Beri Pesan ke Duta Lalu Lintas

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Masyarakat usia produktif, termasuk Gen-Z masih mendominasi angka pelanggaran lalu lintas hingga 40 persen, menjadi alasan Ditlantas Polda Jatim menghelat Pemilihan Duta Mahameru Lantas 2024, yang diikuti oleh 39 perwakilan wilayah masing masing polres. 

Direktur Ditlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin berharap para duta lalu lintas tersebut dapat terlibat secara proaktif memberikan edukasi kepada masyarakat. 

Duta lalu lintas juga dapat diharapkan dapat masuk ke berbagai elemen masyarakat, termasuk kalangan anak muda atau Gen-Z. 

Meningkatnya pemahaman dan kesadaran akan kedisiplinan berlalu lintas di jalanan, juga diharapkan juga dapat menekan jumlah kasus dan fatalitas kecelakaan. 

"Ini target yang harus disentuh pertama dan secara masif. Mudah-mudahan dengan pemahaman duta lalu lintas yang lebih baik tentang tertib berlalu lintas akan berdampak pada jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas yang menurun," katanya, di depan Gedung Mahameru Mapolda Jatim, Senin (23/9/2024). 

Baca juga: Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto Bakal Jabat Dirreskrimsus Polda Jatim

Komarudin menerangkan, misi terpenting adanya Duta Lalu Lintas Mahameru 2024 ini adalah para peserta duta perwakilan dari masing-masing polres dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

Artinya, para duta lalu lintas tersebut, dapat menjadi penyambung informasi yang berkaitan dengan isu kebijakan terbaru terkait keselamatan dan keamanan lalu lintas dari Ditlantas Polda Jatim. 

Khususnya, lanjut Komarudin, para duta lalu lintas yang berusia muda dapat memberikan pembelajaran secara langsung kepada kalangan masyarakat Gen-Z. 

Baca juga: Olah TKP Kebakaran Pasar Comboran Kota Malang, Labfor Polda Jatim Fokus pada 2 Titik

"Sampai saat ini untuk pelaku dan pelanggaran lalu lintas masih didominasi oleh usia produktif. Sehingga para duta inilah yang nantinya menyampaikan pesan pesan informasi lalu lintas dan memberikan contoh kepada masyarakat sehingga nantinya angka kecelakaan bisa ditekan di wilayah Jatim," katanya. 

Partisipasi duta lalu lintas yang diinisiasi oleh Ditlantas Polda Jatim, juga mendapat dukungan dari Jasa Raharja serta BNN. 

Sehingga, Komarudin tak menampik, para duta lalu lintas tersebut dapat dilibatkan di berbagai macam agenda strategis yang berkenaan dengan kalangan anak muda, seperti sosialisasi antisipasi peredaran narkotika dan antisipasi gangguan keamanan. 

"Duta lalu lintas ini setelah kita evaluasi dari tahun ke tahun, seperti pada tahun 2023, bahwa peran serta dari duta lalulintas ini sangat efektif dan pro aktif dalam kegiatan kegiatan. Seperti kegiatan Polda soal sosialisasi narkoba, juga terlibat sosialisasi direktorat Binmas," jelasnya. 

Baca juga: Tim Labfor Polda Jatim Gelar Olah TKP Pasar Comboran Kota Malang, Cari Penyebab Kebakaran

"Apalagi saat ini era teknologi dan media sosial. Mereka nantinya yang akan aktif baik pengaruh di lingkungan keluarga maupun lingkungan pendidikan, sehingga ini yang kita harapkan agar lebih masif informasi yang disampaikan oleh jajaran Ditlantas Polda Jatim," pungkasnya.