Luluk-Lukman Tampil Beda dengan Busana Kencono Wungu dan Sakera saat Deklarasi Damai Pilgub Jatim

"Ini sebagai bentuk komitmen kita agar Pilgub berjalan damai," kata Ketua KPU Jatim Aang Kunaifi saat sambutan dengan didampingi jajaran komisioner.

Deklarasi kampanye damai ini mengambil tema keberagaman budaya. Seluruh peserta yang hadir termasuk tiga Paslon (nomor urut 1 Luluk-Lukman, paslon nomor urut 2 Khofifah-Emil dan paslon nomor urut 3 Risma-Gus Hans) mengenakan pakaian adat. Deklarasi ini digelar sehari sebelum dimulainya tahapan kampanye pada 25 September 2024 besok.

Kampanye akan berlangsung selama 60 hari kedepan. KPU Jatim menegaskan deklarasi ini menjadi momentum penting sebagai bentuk komitmen bersama agar pelaksanaan kampanye berjalan sesuai ketentuan. Tidak ada hoax, ujaran kebencian dan semacamnya.

Kampanye harus dilaksanakan dengan penyampaian visi misi pasangan calon. Menurut Aang, memastikan Pilgub berjalan sesuai ketentuan menjadi tanggung jawab seluruh pihak. Apalagi, pada Pilgub Jatim kali ini, KPU mengusung jargon seneng bareng.

"Beda pilihan itu wajar, jangan mudah baper. Jangan sampai bermusuhan baik keluarga, tetangga hanya karena beda pilihan," ujar Aang

Baca juga: Komitmen Luluk di Pilgub Jatim 2024, Janji Bakal Majukan Pondok Pesantren di Jawa Timur