Berita Viral
Nasib Pilu Bayi 3 Bulan Tewas Jatuh dari Gendongan, Ibunya Lawan Jambret, Baru Pulang dari Berobat
Siti tiba-tiba menangis lagi saat mengingat bayinya, Muhamad Rizky Akbar. Bayi berusia tiga bulan itu meninggal dunia dalam aksi penjambretan.
TRIBUNJATIM.COM - Kisah pilu bayi tewas terjatuh dari gendongan ibu yang melawan jambret.
Bayi tersebut baru berusia 3 bulan.
Sang ibu juga baru saja membawa bayinya berobat dari puskesmas.
Namun, nasib memilukan menimpanya.
Sang ibu yang bernama Siti Munawarah (31) itu masih tak kuasa menahan sakit memar di tubuhnya.
Sesekali dia meringis kesakitan.
Siti adalah korban jambret.
Warga Gang Pelita, Tanjung Rema Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, ini masih trauma dengan kejadian nahas yang dialaminya.
Siti tiba-tiba menangis lagi saat mengingat bayinya, Muhamad Rizky Akbar.
Bayi berusia tiga bulan itu meninggal dunia dalam aksi penjambretan.
Baca juga: Pria Ngotot Suruh Ambulans Menepi padahal Petugas Medis Tangani Pasien Tak Sadar: Malah Bikin Macet
Kronologi Penjambretan
Peristiwa tragis itu terjadi di Jalan Muhibbin, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan, pada Sabtu (21/9/2024).
Jambret mengakibatkan seorang bayi bernama ARA, berusia 3 bulan meninggal dunia.
Sementara ibunya, Siti mengalami luka-luka.
Ada pun kronologi kejadian sekitar pukul 09.30 WITA.
Berawal saat satu keluarga yang terdiri dari M Fausal (24), Siti (31), bayi ARA, dan anak mereka yang lain Syifa baru saja pulang dari berobat di Puskesmas Sungai Ulin, Banjarbaru.
"Saat itu saya baru saja bertolak dari Puskemas Sungai Ulin periksa bayi saya yang batuk. Sesudah berobat saya langsung menuju rumah," cerita Siti.
Mereka menggunakan sepeda motor matic.
Baca juga: Kota Lama Surabaya Mulai Tak Aman, Wisatawan Asal Malang Jadi Korban Jambret saat Naik Becak, Nangis
Seingat Siti saat jambret menarik tas, pelaku menggunakan helm dengan pakaian hitam dan memakai motor gede sejenis NMAX atau Aerox.
"Penjambretnya langsung kabur ke arah Sekumpul ke Gunung Ronggeng," jelas Siti.
Siti duduk di belakang sambil menggendong bayi ARA, serta membawa anaknya Syifa di depan.
Ketika mereka melintas di Jalan Muhibbin, tiba-tiba sepeda motor mereka dipepet oleh pelaku yang mengendarai sepeda motor lainnya.
"Saat itu jalan agak sepi dari pemotor lain. Jambret itu datang dari belakang dan menarik tas saya di sebelah kanan dengan kuat, di situ lah saya langsung terjatuh, dan tali tas sampai putus," cerita Siti.
Pelaku kemudian mencoba merampas tas milik Siti.
Siti berupaya mempertahankan tas tersebut.
Dia lalu terlibat tarik-menarik dengan pelaku, yang mengakibatkan sepeda motor mereka jatuh.
Siti dan bayi ARA terhempas ke jalan beraspal.
Walau tas milik SM tidak berhasil dirampas, akibat dari insiden tersebut bayi ARA mengalami luka parah dan akhirnya meninggal dunia setelah dibawa ke Rumah Sakit Pelita Insani, Martapura.
Setelah Siti jatuh, dia langsung memastikan anak-anaknya.
Siti mengira bayinya masih bisa tertolong.
Baca juga: Nenek 36 Tahun Dihujat karena Pamer Punya Cucu, Ayah sang Bayi Masih 18 Tahun, Merasa Seperti Teman
Di saat itu pula Siti mengaku histeris dengan keadaan sang bayi tidak bernafas.
"Saya sudah kebumikan si bayi kemarin juga di kuburan muslim di Jalan Tembus Sungai Ulin, " jelasnya.
Sementara itu, Siti mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan.
Jambret tidak berhasil mengambil tasnya yang hanya ada isi uang Rp 50 ribu.
Tapi jambret itu sudah tega membuatnya dan bayi yang digendongnya jatuh sampai ke aspal.
Dia minta pihak kepolisian segera menangkap si jambret dan dihukum seberat-beratnya.
"Ini soal nyawa anak saya," lugas Siti sapaanya.
Soal kejadian ini, masih didalami oleh kepolisian. Kepolisian masih memburu pelaku.
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat melalui Kasat Reskrim AKP Bara Pratama mengatakan bahwa, hingga saat ini pelaku penjambretan masih dalam penyelidikan intensif oleh Unit Pidana Umum (Pidum) Sat Reskrim Polres Banjar Polda Kalsel.
Polisi tengah mencari informasi lebih lanjut terkait identitas pelaku dan sepeda motor yang digunakan dalam aksi kejahatan tersebut.
Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang memiliki informasi terkait kejadian ini untuk segera melapor.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id
Berita Viral dan Berita Jatim lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
TribunJatim.com
viral di media sosial
bayi tewas terjatuh dari gendongan ibu
Tribun Jatim
jambret
Kalimantan Selatan
TribunEvergreen
Muhamad Rizky Akbar
berita viral
jatim.tribunnews.com
| 4 Warga Tewas, Tersangka Kebakaran Sumur Minyak Ilegal Tak Ditahan, Hanya Absen Senin dan Kamis |
|
|---|
| Warga Sembelih Anjing Rabies yang Gigit Pemiliknya hingga Tewas Lalu Makan Dagingnya Ramai-ramai |
|
|---|
| Respon Menteri Bahlil Tanggapi Banyak Motor Brebet usai Diisi Pertalite, Kini Menunggu Laporan |
|
|---|
| Siasat Oknum Polisi dan Tiga Pecatan Curi Mobil Perwira Mabes Polri Saat Liburan: Berkomplot |
|
|---|
| 3 Bulan Ditelantarkan Suami, Safitri Jual Blender sampai Kulkas Demi Lunasi Utang, Tetangga Menangis |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Siti-korban-jambret-yang-ilustrasi-bayinya-meninggal.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.