Berita Kota Malang
Rawan Kecelakaan, Ujung Jembatan Suhat Kota Malang Sisi Barat Kini Dipasang Dinding Pembatas
Adanya celah pada ujung Jembatan Jalan Soekarno Hatta (Jembatan Suhat) Kota Malang sisi barat menjadi perhatian serius.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Adanya celah pada ujung Jembatan Jalan Soekarno Hatta (Jembatan Suhat) Kota Malang sisi barat menjadi perhatian serius. Pasalnya, titik tersebut menjadi lokasi rawan kecelakaan lalu lintas (laka lantas).
Sebagai informasi, celah itu berada dekat dengan tikungan jalan. Dan selama kurun waktu 4 tahun terakhir, terdapat 3 kejadian laka lantas yang mengakibatkan korban berikut motornya terperosok hingga masuk ke bawah Jembatan Suhat.
Kejadian pertama terjadi pada 5 Juli 2021 dinihari, dimana korbannya berinisial PW kehilangan kendali saat berbelok hingga terperosok masuk ke bawah Jembatan Suhat. Lalu kejadian kedua, terjadi pada 26 November 2022 dengan korban bernama Irfan.
Baca juga: Progres Renovasi Stadion Kanjuruhan Malang, Akhir Oktober Capai 95 Persen, Keamanan Standar FIFA
Sedangkan kejadian ketiga, terjadi pada 12 September 2024 dengan korban bernama Dewi Permatasari. Dari 3 kejadian tersebut, para korban hanya mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu Isrofi mengatakan, kejadian itu terjadi karena faktor human error. Yaitu, kurang hati-hatinya pengendara dalam mengendarai sepeda motor.
"Dalam beberapa tahun terakhir, ada sekitar 3 kejadian laka lantas roda dua. Dari hasil olah TKP, dikarenakan kelalaian pengendara saat berbelok dengan kecepatan tinggi hingga masuk bagian celah jembatan lalu terperosok ke bawah Jembatan Suhat," jelasnya.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali, maka bagian celah Jembatan Suhat sisi barat telah terpasang dinding pengaman.
Baca juga: Pesantren Digital, XL Axiata Hadirkan Teknologi IoT untuk Budidaya Maggot dan Hidroponik di Malang
Dinding itu dibangun oleh Pemprov Jatim, setelah adanya usulan dari masyarakat dan pihak kepolisian.
"Yang mengerjakan Pemprov Jatim, karena jembatan itu masuk di area jalan provinsi. Jadi, tanggung jawab perbaikannya dari Pemprov Jatim," terangnya.
Diketahui, dinding pengaman itu terbuat dari semen dan batu kali. Dan ada sekitar 4 pekerja yang membangun dinding pengaman tersebut.
"Dengan adanya dinding pengaman, kami berharap para pengguna jalan tetap mengutamakan keselamatan. Dan semoga, lokasi tersebut sudah tidak lagi menjadi lokasi rawan kecelakaan," pungkasnya.
Jembatan Jalan Soekarno Hatta
rawan kecelakaan lalu lintas
Jembatan Suhat
dinding pengaman
Kota Malang
TribunJatim.com
Dijadikan Jaminan Utang Bank, 2 Rumah di Kawasan Elit Dieksekusi PN Malang |
![]() |
---|
Dispangtan Kota Malang Terima 200 Dosis Vaksin PMK, 75 Dosis telah Disuntikkan ke Sapi |
![]() |
---|
Dispangtan Kota Malang Upayakan Produk Urban Farming Warga Jadi Bahan Makan Bergizi Gratis |
![]() |
---|
Hendak Ambil Cabai, Emak-emak di Malang Syok Kalung Emas Ditarik Pemotor, Aksi Pelaku Terekam CCTV |
![]() |
---|
Renovasi Stadion Gajayana Malang Harus Rampung sebelum Porprov Jatim 2025 Bergulir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.