Tuntas Pengecoran, Terowongan Pejalan Kaki Joyoboyo-KBS Baru Mulai Uji Coba Pertengahan November

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Proyek Infrastruktur terowongan pejalan kaki (tunnel) dari Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) menuju Kebun Binatang Surabaya (KBS) telah memasuki pengecoran atap.

Proyek infrastruktur yang mulai dikerjakan pertengahan tahun ini rencananya mulai dibuka untuk umum pada pertengahan November mendatang.

Tahapan pengecoran menjadi satu di antara tiga pengerjaan besar pembangunan tersebut. Sebelumnya, pengerjaan dimulai dengan pembuatan struktur melalui pemasangan tiang pancang, berlanjut pengecoran, dan akan disempurnakan melalui finishing.

"Untuk pemasangan tiang pancang sudah selesai 100 persen. Kemudian berlanjut dengan pengecoran. Untuk pengecoran ini sudah hampir selesai juga," kata Ketua Tim Angkutan Jalan dan Terminal Dishub Surabaya Ali Mustofa dikonfirmasi di Surabaya.

Dengan selesai pengecoran nantinya, maka bangunan terowongan akan terbentuk. Selanjutnya, pengerjaan akan dituntaskan dengan pemasangan atribut terowongan seperti pemasangan lantai, pendingin ruangan, lampu, hingga pelengkap lainnya.

Baca juga: Terowongan Pejalan Kaki Tuntas Pengerjaan Oktober, Semua Pengunjung KBS Wajib Parkir di Joyoboyo

"Setelah pengecoran selesai maka selanjutnya adalah finishing seperti memasang keramik. Target kami bisa tuntas dalam waktu sebulan," katanya.

Mengingat masih banyaknya pekerjaan, Ali menjelaskan bahwa waktu pengerjaan akan mundur dari target awal. Berdasarkan rencana awal, proyek yang dimulai pada Sabtu (15/6/2024) tersebut seharusnya selesai pada Jumat (11/10/2024).

Selama kurun waktu tersebut, jalan Joyoboyo yang menjadi lokasi pembangunan tunnel ini pun ditutup. "Memang ada perpanjangan waktu," lanjut Ali. 

Menurutnya, beberapa penyebab lamanya waktu pengerjaan di antaranya karena kompromi warga hingga pengerjaan yang sempat mengenai pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Surabaya sehingga menyebabkan aliran air di beberapa kawasan terganggu.

Untuk menangani pipa tersebut, proyek sempat terhenti. 

Prinsipnya, Ali memastikan bahwa proyek tahun tunggal (singel year) bisa selesai sebelum akhir tahun. "Pertengahan November akan ada soft launching sebelum grand launchingnya mungkin sekitar akhir November," ungkapnya.

Untuk diketahui, Pemkot Surabaya saat ini tengah mengerjakan terowongan TIJ menuju KBS. Nantinya, terowongan tersebut akan berada di bawah Jalan Joyoboyo hingga menyentuh Jalan Bumiarjo, pintu gerbang KBS sisi selatan. 

Baca juga: Terowongan Bawah Tanah KBS Bakal Bikin Nyaman Pengunjung, Anas Karno: Harus Serius Gandeng UMKM

Setelah tunnel tersebut dibuka untuk umum, masyarakat yang memarkirkan kendaraannya di TIJ dapat melintas di terowongan tersebut dan berjalan menuju KBS. Di atas terowongan, Jalan Joyoboyo akan kembali dibuka untuk arus lalu lintas.

Bangunan proyek senilai Rp32 miliar ini memiliki lebar 4 meter dan tinggi 172 meter dengan dilengkapi sejumlah fasilitas penunjang. Di antaranya, sentra UMKM, pendingin ruangan, fasilitas penunjang disabilitas, serta berbagai atribut lainnya.