Sudah Nabung 5 Tahun, Gadis ini Nangis Beli iPhone Rp 5 Juta Malah Dapat Plastik, Diblokir Penjual

TRIBUNJATIM.COM - Gadis ini bernasib apes setelah beli iPhone seharga Rp 5 juta di e-commerce.

Pasalnya, gadis itu malah hanya mendapat plastik.

Ia pun mengaku sudah menabung selama lima tahun.

Curhatan gadis beli iPhone malah dapat plastik itu kemudian viral di media sosial.

Diketahui, gadis itu membeli iPhone 11 seharga Rp 5 Juta.

Namun betapa kagetnya wanita itu saat paket yang ia buka itu justru hanya berisi plastik berbentuk iPhone, dan balok sebagai pemberat paket tersebut.

Ia pun sontak menangis ketika meliht isi paket tersebut.

"Aku beli iPhone di Shopee harganya Rp 5 juta , tapi pas datang kayak gini, plastik doang, jadi dimasukin kedalam kardus ini," kata remaja wanita itu sambil menangis, dalam postingan videonya, melansir dari TribunJambi.

Padahal remaja wanita itu sudah menabung selama 5 tahun untuk mendapatkan iPhone yang ia idam-idamkan.

"Padahal aku nabung 5 tahun," katanya.

Baca juga: Modali Bikin Jas Almamater, Supriyadi Kehilangan Rp45 M Ditipu Wanita Banten, Sempat Beri Fee Rp5 M

Remaja itu juga sudah berusaha menghubungi pihak shopee namun tidak dibalas.

"Aku pesennya iphone 11 seharga Rp 5 juta, tapi yang dikirim mainan, aku udah chat, seller tapi nggak dibalas, dan ternyata di block di Shopee," tulis remaja itu.

Video tersebut viral setelah dibagikan akun Instagram @awramee, kemudian juga ramai dikomentari warganet.

Kebanyakan kasus seperti ini sudah tidak bisa dikembalikan, karena biasanya toko penjual sudah menghilang di link pengembalian.

Sebelumnya, sorang warganet bernama Nayla juga mengaku rugi setelah membeli produk handphone merek iPhone 13 128GB di platform e-commerce Tokopedia. Total kerugian mencapai Rp 11 juta.

Dikutip melalui akun media sosial Twitternya @Nayla_sa11, Nayla menuliskan bahwa handphone merek iPhone yang dia beli berubah menjadi batu.

 "Beli hp yang diterima batu. @TokopediaCare menolak proses klaim dengan alasan tak masuk akal. Saya terancam kehilangan uang Rp 11 juta," tulis Nayla dikutip Rabu (13/9/2023).

Baca juga: Pemuda Telanjur Transfer Rp5 Juta Demi Beli Ban Bekas Mobil di Facebook, Apes Ditipu Barang Tak Ada

Dikatakan Nayla, mulanya paket handphone yang dia beli dikirim pada tanggal (28/7) lalu.

Kemudian paket tersebut sampai ditempat penitipan paket esok harinya atau 29 Juli 2023.

"Saya baru ambil paketnya 1 hari kemudian tanggal 30 Juli 2023. Paket saya unboxing pada malam harinya dan ternyata isi paket adalah "Batu" dan kondisi paket tidak rapi seperti repacking. Saat itu juga saya langsung komplain ke @tokopedia," tuturnya.

Mengetahui paket tersebut berisi batu, Nayla lantas mengirimkan komplain kepada toko yang menjual handphone itu di Tokopedia.

Dia bahkan sempat mendapat tanggapan dari toko tersebut. Namun sayangnya, penjual enggan memberikan bukti video maupun foto paket handphone yang dikirim kembali ke Nayla.

"Penjual baru mengirimkan bukti video packing 1 hari kemudian ditanggal 31 Juli 2023. Namun pada bukti video packing penjual tidak tertempel resi @tokopedia dan video seperti terputus," ungkapnya.

Nayla mengaku komplain yang dia sampaikan kepada Tokopedia berjalan sangat lamban.

Untuk itu, dia turut menindaklanjuti komplain tersebut kepada pengirim jasa paketnya.

 "Tanggal 25 Agustus saya follow up ke @JNECare mengenai kendala saya di @tokopedia dan CS @JNECare infokan kalau mereka belum mendapatkan lampiran video packing penjual dari @TokopediaCare. 3 minggu lebih berlalu tapi koordinasi antara @TokopediaCare dengan @JNECare sangat lambat," tuturnya.

Hingga Senin (11/9) kemarin, Nayla bilang @TokopediaCare kembali memberi informasi kalau proses klaim saya kembali ditolak oleh pihak pengirim jasa.

Tokopedia menyampaikan alasan bahwa penolakan itu didasari tidak ada indikasi repacking barang, tidak ada kerusakan pada barang dan packingan dalam kondisi bagus. Kemudian, terdapat jeda pada proses unboxing.

"Sehingga kendala akan ditutup dengan solusi penerusan dana ke Penjual dan apabila tidak ada konfirmasi. Maka komplain akan ditutup pada 12 September 2023 pukul 14:30 WIB," ungkap Nayla.

Untuk informasi, Tribunnews telah mengkonfirmasi pihak Tokopedia terkait informasi tersebut. Namun, hingga berita ini dimuat, pihak Tokopedia belum memberikan penjelasan bahkan Tribunnews belum mendapat jawaban dari Tokopedia.

Tips agar tidak ditipu saat belanja online di Shopee:

Pilih toko terpercaya: Gunakan fitur Shopee Mall yang sudah dikurasi oleh Shopee sehingga dipastikan terpercaya dan menjual barang asli.  

Baca deskripsi produk: Pastikan nama barang, varian, spesifikasi, dan kelengkapan yang ditawarkan sesuai dengan deskripsi.  

Perhatikan reputasi penjual: Cari tahu reputasi penjual sebelum membeli.  

Pilih metode pembayaran resmi: Pastikan menggunakan metode pembayaran resmi.  

Hindari berkomunikasi di luar fitur chat: Jangan berkomunikasi dengan penjual di luar fitur chat yang disediakan Shopee.  

Waspadai nomor kontak palsu: Jangan memberikan informasi pribadi seperti kode verifikasi (OTP), PIN, atau password ke nomor yang tidak dikenal.  

Gunakan password yang aman: Gunakan password yang terdiri dari kombinasi huruf besar, huruf kecil, nomor, dan simbol. Hindari menggunakan password yang sama di berbagai platform.  

Simpan bukti transfer: Simpan bukti transfer sebagai bukti transaksi.  

Laporkan penipuan: Jika Anda merasa ditipu, Anda bisa melaporkan penipuan tersebut melalui alat pelaporan online atau menghubungi Tim Layanan Pelanggan.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com