Berita Viral
Berkah Serda Wahyu usai Selamatkan Bocah Disandera di Pejaten, Dapat Hadiah Umroh dari Panglima TNI
Kasus bocah disandera di pos polisi lalu lintas Pejaten, Jakarta Selatan belakangan ramai disorot hingga viral di media sosial.
Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Kasus bocah disandera di pos polisi lalu lintas Pejaten, Jakarta Selatan belakangan ramai disorot hingga viral di media sosial.
Aksi penyelamatan bocah dari penyandera berlangsung dramatis.
Adapun sosok penyelamat bocah yang disandera yakni Serda Wahyu Hidayat, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil 03/Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Aksi heroiknya kini menuai sorotan di antaranya dari Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Kini Serda Wahyu mendapat hadiah khusus berupa umroh dari Panglima TNI.
Ini setelah ia menyelamatkan bocah yang disandera pada Senin (28/10/2024).
"Sebuah pencapaian yang membuat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, memberikan apresiasi dengan memberangkatkan Serda Wahyu untuk menunaikan ibadah Umroh dalam waktu dekat," tulis keterangan resmi Pusat Penerangan (Puspen) TNI kepada Kompas.com, Kamis (31/10/2024).
TNI melihat keberanian dan kepedulian Serda Wahyu menjadi teladan bagi prajurit lainnya.
Di lain sisi, dua hal tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.
Dalam keterangan Puspen TNI, sebagai seorang Babinsa, Serda Wahyu memang memiliki tugas utama untuk membina wilayahnya, yaitu Kelurahan Jatipadang, Pasar Minggu.
Setiap hari, ia bertugas berkeliling di wilayah binaannya, memastikan keamanan dan ketertiban bagi masyarakat.
"Keberanian serta ketenangan yang ia tunjukkan dalam menyelamatkan anak tersebut mencerminkan komitmennya sebagai anggota TNI yang selalu hadir dan siap membantu masyarakat di sekitarnya," tulis keterangan Puspen TNI.

Sebelumnya, Serda Wahyu Hidayat berhasil menggagalkan penyanderaan bocah berinisial S (4) oleh pria berinisial IJ (54) di pos polisi perempatan The Park Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin.
Saat kejadian, IJ meminta Wahyu menjadi sopir setelah ia berada di kursi penumpang belakang mobil dinas berplat TNI yang sebelumnya dihentikan atas permintaan IJ.
"Dia minta disopirin sama saya. Pada saat dia minta disopirin, saya pura-pura tidak bisa membawa mobil matic. Padahal, mobil apa saja saya bisa,” ujar Wahyu saat dihubungi Kompas.com.
bocah disandera di pos polisi lalu lintas Pejaten
Jakarta Selatan
viral di media sosial
sosok penyelamat bocah yang disandera
Serda Wahyu Hidayat
TNI
Agus Subiyanto
umroh
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Takut Senasib Mie Gacoan, Restoran Putar Suara Burung Ketimbang Bayar Royalti Rp120.000 per Kursi |
![]() |
---|
Klarifikasi Suami yang Protes Istrinya Curhat di Kajian TV Soal Poliandri, Ustaz Dukung untuk Cerai |
![]() |
---|
Ada Kondom dan Pelumas dalam Barang Bukti Kasus Diplomat Arya Daru Kepalanya Terlilit Lakban Kuning |
![]() |
---|
Disuruh Bayar Parkir Rp 50 Ribu, Pengemudi Hiace Diminta Tambah Rp 15 Ribu Jika Pakai Karcis |
![]() |
---|
Bu Kades Jual Posyandu Rp45 Juta Merasa Tanah Miliknya, Gedung Dibangun Pakai Dana Desa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.