Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan di Surabaya

Kecelakaan di Kenjeran Surabaya, Berawal Pemotor Ngerem Karena Ada Penyeberang, 1 Orang Tewas

Terungkap kronologi kecelakaan karambol melibatkan dua motor di Jalan Kenjeran No 83, Simokerto Surabaya, sekitar pukul 08.55 WIB, Selasa (12/11/2024

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM/istimewa
Petugas BPBD Kota Surabaya mengevakuasi jenazah korban kecelakaan di Jalan Kenjeran No 83, Simokerto Surabaya, sekitar pukul 08.55 WIB, Selasa (12/11/2024) 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Terungkap kronologi kecelakaan melibatkan dua motor di Jalan Kenjeran No 83, Simokerto Surabaya, sekitar pukul 08.55 WIB, Selasa (12/11/2024) hingga menyebabkan satu pemotor tewas di lokasi kejadian. 

Informasinya, korban tewas Pemotor Honda Scoopy bernopol L-2189-CAS berinisial AP (20) warga Sidotopo Jaya, Kenjeran, Surabaya.

Diketahui, ia tidak memiliki SIM dan tidak membawa identitas saat terlibat kecelakaan. 

Jenazah korban dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr Soetomo Surabaya. 

Kemudian, korban selamat, pemotor Motor Honda Vario L-3828-MD berinisial JM (53) warga Semampir, Surabaya.

Ia mengalami luka nyeri kepala, hingga dirawat di RSUD dr Soewandhi Surabaya. 

Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi menerangkan, kecelakaan tersebut bermula saat pemotor Honda Scoopy melaju dari arah barat ke timur. 

Baca juga: Kecelakaan Maut di Gresik, Gagal Nyalip Truk Fuso dari Kiri, Pengendara Motor Asal Lamongan Tewas

Tak dinyana-nyana, pemotor Honda Vario yang ada di depannya bermanuver pengereman kendaraan karena menghindari pejalan kaki yang akan menyeberang jalan. 

Tak pelak, tabrakan pun tak dapat terhindarkan. Korban pemotor Honda Scoopy mengalami luka parah pada bagian 

"Pemotor Honda Scoopy (diduga) tidak konsentrasi dan jaga jarak aman sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas dengan Honda Vario yang sedang mengurangi kecepatan karena ada pejalan kaki menyebrangi," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (12/11/2024). 

Berdasarkan hasil olah TKP dan mendengarkan keterangan para saksi. Suryadi menduga, kecelakaan itu dipicu karena pemotor Honda Scoopy kurang berhati-hati dan tidak konsentrasi. 

"Penyebab kecelakaan faktor manusia kurang hati hati dan tidak konsentrasi," pungkasnya.

Baca juga: 10 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang KM 92, Jumlah Korban Capai 28 Orang

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved