Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Jual Buku Gambar, Mbah Husen Andalkan Untung Rp5000 Demi Hidupi Cucu, Makan 1 Nasi Bungkus Dibagi 2

Husen pria lanjut usia masih gigih bekerja di usianya ke 86 tahun. Ia jualan buku keliling menggunakan gerobak dengan untung Rp 5.000.

Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Mujib Anwar
Instagram/partners_in_godness
Husen andalkan untung Rp5000 dari jualan buku demi menghidupi cucunya. 

TRIBUNJATIM.COM - Husen pria lanjut usia masih gigih bekerja di usianya ke 86 tahun.

Ia jualan buku keliling menggunakan gerobak dengan untung Rp 5.000.

Ia mengadu nasib di Jakarta untuk menghidupi dirinya dan cucu.

Husen jualan buku di sekitaran kawasan Senen, Jakarta Pusat.

Bukan hanya usianya yang menua, gerobak yang dipakainya untuk mengangkut buku-buku tersebut juga sudah usang.

Rodanya sudah rusak sehingga butuh tenaga lebih tiap kali mendorongnya.

Baca juga: 30 Tahun Mbah Miah Tinggal di Kolong Jembatan, Tak Mampu Ngontrak karena Suami Cuma Tukang Parkir

Namun, keadaan tersebut diterimanya dengan lapang. 

Ia ikhlas menjalani tiap kehidupan yang diberikan oleh Sang Pencipta.

Termasuk merawat sang cucu yang kini sudah sekolah.

"Kakek Husen lansia berusia 86 yang tinggal di alamat Pasar Senen Dalam, Jakarta Pusat. Beliau sehari hari mendorong gerobak untuk menjual buku, profesi yang menjadi andalan beliau mencari nafkah," dikutip dari Instagram @patners_in_goodness, Selasa (26/11/2024), via Tribun Jakarta.

Adapun buku yang dijual Husen didominasi oleh buku gambar untuk anak-anak.

Untuk tiap buku yang terjual, Husen akan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 5.000.

Husen andalkan untung Rp5000 dari jualan buku demi menghidupi cucunya.
Husen andalkan untung Rp5000 dari jualan buku demi menghidupi cucunya. (Instagram/partners_in_godness)

"Gerobak tua, yang sudah rusak roda nya, sering kali terpaksa di betulkan di tengah jalan agar bisa berjalan lagi. Gerobak tersebut adalah teman Kakek Husen mencari nafkah. Beliau menjual buku dengan berkeliling, terkadang dari pasar baru sampai mangga dua. Namun sering kali buku yang beliau jual tidak laku dan Kakek pulang dengan tangan kosong. Padahal beliau hanya mengandalkan keuntungan 5 ribu rupiah saja," sambung caption.

Jika sudah begitu, Husen dan cucunya hanya bisa makan satu kali dalam sekali.

Pilunya, satu bungkus nasi yang dibelinya akan dibagi dua untuk sang cucu.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved