Kecelakaan di Malang, Truk Alami Rem Blong Tabrak Toko Bangunan dan Sepeda Motor

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Akibat rem blong, Truk Hino dengan nomor polisi B 9512 AV menabrak dua sepeda motor yang terparkir dan toko bangunan.

Kecelakaan ini terjadi di simpang empat Jalan Raya Semanding, Desa Sumbersekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Selasa (10/12/2024). 

Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruna mengatakan, kecelakaan terjadi sekira pukul 10.30 WIB. 

Ia menjelaskan, kecelakaan bermula dari Truk Hino yang dikemudikan oleh Edy Listyowarni (34) warga Desa Selorejo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang melaju dari arah selatan ke utara. 

"Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) jalanan yang dilalui pengendara itu menurun. Kemudian rem tidak dapat digunakan atau rem blong," ujar Joko ketika dikonfirmasi. 

Baca juga: Kecelakaan di Ngawi, Bus Rombongan Tabligh Akbar Tabrak Pembatas Jalan Tol dan Masuk ke Parit

Karena tidak dapat direm, lanjut Joko, truk yang dikendarai Edy menabrak sepeda motor Yamaha Jupiter nopol N 3144 GR milik Anwar Mustapa (17) warga Desa Sukamaju, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya. Saat itu motornya sedang berhenti dari arah barat ke timur. 

Selanjutnya, truk juga menabrak kendaraan sepeda motor Suzuki Satria FU nopol N 4487 EAV yang terparkir milik Slamet Sutikno warga Desa Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. 

Baca juga: Kecelakaan di Tol Waru Sidoarjo, Mobil Pikap Terguling, Muatan Ikan Berceceran di Jalanan

"Tak hanya menabrak sepeda motro, truk juga menabrak tiang telkom dan menabram tembok toko bangunan milik Syaifudin Sugiarto. Setelah itu truk baru berhenti," jelasnya. 

Atas kejadian ini, Edy, sebagai sopir truk mengalamu luka robek pada dahi.

Baca juga: Usai Timbulkan Kecelakaan, Polisi Tidur Viral di Jalan Terusan Dieng Malang Dibenahi

Selanjutnya ia bawa ke Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kota Malang untuk mendapatkan perawatan. 

Sementara itu, atas kecelakaan terjadi kerusakan baik kendaraan truk, sepeda motor, hingga toko bangunan. Joko mengatakan, kerugian materil ditaksir mencapai Rp 20 juta