Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Nasional

Jokowi Masih Butuh Partai setelah Dipecat PDIP, Projo Siap Disulap Jadi Parpol: Otomatis Ketum

Joko Widodo alias Jokowi kini disebut masih membutuhkan partai jika ingin melanjutkan karir politiknya.

Editor: Torik Aqua
Tribunnews
Joko Widodo alias Jokowi disebut masih butuh partai, Projo siap disulap jadi parpol 

Agung pun menilai saat ini menjadi momentum yang tepat bagi Jokowi mendirikan partai.

Pasalnya Jokowi baru beberapa bulan melepaskan jabatan presiden.

Selain itu, Jokowi dinilai masih memiliki basis politik yang kuat serta anggota keluarga yang menduduki jabatan penting seperti putranya, Gibran Rakabuming Raka, yang saat ini menjadi wakil presiden dan menantunya, Bobby Nasution, yang menjadi calon gubernur Sumatera Utara.

"Posisi Pak Jokowi masih punya pengaruh karena baru beberapa bulan saja mengakhiri masa jabatan, saya kira ini momentum yang pas untuk beliau membuat partai baru," kata Agung.

Projo Siap Jadi Partai Politik

Sekretaris Jenderal DPP Projo Handoko menyebut Projo siap berubah menjadi partai politik jika  Jokowi memerintahkan.

Handoko berkata pintu Projo selalu terbuka untuk Jokowi atau siapa pun yang mendukung langkah politik presiden RI ke-7 itu. 

"Kalau Pak Jokowi perintahkan begitu, ya siap-siap saja (menjadi partai)," kata Handoko, Rabu (18/12/2024).

Kendati demikian, Handoko mengaku belum ada komunikasi dengan Jokowi terkait peluang Projo menjadi partai. 

Handoko pun enggan berspekulasi lebih jauh dan menunggu arahan Jokowi terkai arah organisasi yang dipimpinnya.

"Belum (belum ada pembicaraan dengan Jokowi), nanti di saat yang tepat pasti kita bicarakan," kata Handoko dikutip dari Kompas.TV.

Jokowi Bisa Langsung Jadi Ketum

Sebelumnya, Bendahara Umum relawan Pro Jokowi (Projo) Panel Barus menyatakan Jokowi sangat mungkin menjadi ketua umum jika Projo memutuskan untuk bertransformasi menjadi partai politik.

“Ya, Projo kan berulang kali sempat menyampaikan tentang imajinasi Projo. Imajinasi Projo ke depan, jika sudah tidak menjadi Presiden, sebaiknya Pak Jokowi memimpin partai politik. Itu imajinasi yang sudah jauh-jauh hari disampaikan,” ujar Panel kepada Kompas.com, Senin (28/10/2024).

Panel menambahkan, pembahasan mengenai transformasi Projo dari organisasi masyarakat (ormas) menjadi partai politik akan menjadi agenda dalam Kongres ke-III Projo yang direncanakan berlangsung pada Desember 2024.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved