Berita Surabaya
Jelang Misa Natal 2024, Kapolri dan Panglima TNI Pantau Keamanan Gereja Bethany Surabaya
Jelang pelaksanaan Misa Natal 2024, Kapolri dan Panglima TNI memantau keamanan Gereja Bethany Surabaya. Acungi jempol ketatnya pengamanan.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Sementara itu, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Luthfie Sulistiawan mengatakan, pihaknya sudah mempertebal mekanisme pengamanan objek vital gereja selama perayaan Natal 2024.
Pihaknya sudah memberikan imbauan dan koordinasi khusus kepada personel dari Polrestabes Surabaya dan jajaran polsek pemegang wilayah keamanan gereja untuk membantu pengamanan internal gereja.
"Kami sudah mendengar paparan dari Densus. Mengenai apa yang harus dilakukan. Kami sudah sampaikan kepada seluruh personel yang melaksanakan tugas di gereja-gereja membantu pengamanan. Kami juga membantu untuk berkoordinasi dengan keamanan pihak internal, untuk melakukan cek tas, dan lainnya," ujarnya di sela mengawal kunjungan Kapolri dan Panglima TNI di Gereja Bethany Surabaya.
Bahkan, Luthfie menambahkan, pihaknya telah menyepakati adanya aturan khusus yang akan disampaikan kepada seluruh jemaat gereja selama berada di gereja untuk menunaikan peribadatan misa dan lain sebagainya.
Yakni, diimbau kepada para jemaat untuk tidak memakai dan membawa tas berukuran terlalu besar.
Agar tidak menyulitkan pihak keamanan melakukan pemeriksaan di bagian depan atau pintu masuk utama area gereja.
"Tapi dari pihak gereja saat rakor, sudah menyampaikan, bahwa mereka akan mengimbau kepada seluruh jemaat, untuk tidak perlu membawa tas besar. Supaya mempercepat pemeriksaan. Dan itu juga sudah disetujui. Karena itu untuk memastikan perasaan nyaman selama ibadah," katanya.
Selain antisipasi serangan teror, Luthfie juga telah menyiapkan berbagai macam siasat agar memastikan momen liburan selama malam pergantian tahun 2025 besok, dapat tertap aman dan kondusif.
Pihaknya telah menyiapkan berbagai mekanisme penyekatan.
Petugas kepolisian yang bersiaga di lokasi penyekatan tetap akan mengatur mobilisasi masyarakat.
Manakala didapati adanya kendaraan roda dua yang knalpotnya dimodifikasi menjadi brong. Maka personelnya bakal melakukan penyitaan disertai sanksi tilang.
Hingga pekan ini, ia mengungkapkan, Anggota Satlantas Polrestabes Surabaya sudah berhasil menyita 120-an unit knalpot brong dari kendaraan motor pelanggar.
Pekan depan, rencananya Luthfie bersama jajaran akan memusnahkan barang bukti tersebut. Termasuk dengan barang bukti hasil kejahatan yang berhasil ditindak oleh anggota Satreskrim dan Satreskoba Polrestabes Surabaya.
"Mungkin semacam ada penyekatan gitu ya, di beberapa titik. Tujuannya bukan membatasi tapi memastikan agar suasana di Surabaya tetap nyaman," pungkasnya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
Jenderal Agus Subiyanto
Natal 2024
Gereja Bethany
Jalan Nginden
Surabaya
Pendeta Willy Joseph Candra
TribunJatim.com
Berita Surabaya Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.