Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Tamu Hotel Garden Palace Surabaya Panik - Modus Agensi Model Abal-abal Tipu Wanita

Berita Jatim terpopuler hari ini menyoroti peristiwa-peristiwa yang terjadi di Surabaya dan Tulungagung.

Editor: Olga Mardianita
TribunJatim.com/Istimewa
Berita Jatim terpopuler hari ini, Sabtu (21/12/2024): Tamu Hotel Garden Palace Surabaya Panik - Modus Agensi Model Abal-abal Tipu Wanita 

TRIBUNJATIM.COM - Berikut adalah berita Jatim terpopuler hari ini, Sabtu (21/12/2024).

Segmen berita terpopuler kali ini menyoroti peristiwa-peristiwa yang terjadi di Surabaya dan Tulungagung.

Pertama, eksekusi jurusita Pengadilan Negeri (PN) Surabaya di Hotel Garden Palace Surabaya berakhir rusuh.

Akibatnya, para tamu berhamburan keluar secara panik.

Kedua, gadis tunarungu dan tunawicara di Tulungagung menjadi korban rudapaksa yang dilakukan dua orang.

Polisi menyebutkan korban kini trauma.

Ketiga, agensi model abal-abal di Surabaya melakukan tindak kejahatan dengan menaruh kamera tersembunyi di ruang ganti.

Video tersebut diduga dijual oleh dua pelaku.

Selengkapnya, simak berita Jatim terpopuler hari ini di bawah.

1. Tamu Hotel Garden Palace Surabaya Panik Keluar, Eksekusi dari Pengadilan Ricuh, Pintu Kaca Dipecah

Suasana mencekam terasa pada lobby Garden Palace, hotel legendaris di Jalan Yos Sudarso, Kamis (19/12). Serpihan kaca berserak di lantai.

Pintu kaca yang menjadi akses masuk pecah.

Kerusakan itu buntut adanya kerusuhan saat jurusita Pengadilan Negeri (PN) Surabaya melakukan eksekusi.

PT MAMI pengelola hotel tersebut, sempat menolak mengosongkan hotel. Sejumlah orang dari PT Mami berusaha menutup akses agar jurusita dan polisi tidak bisa masuk.

Aksi saling dorong antara jurusita dan polisi tidak bisa dihindari. Mereka berhasil masuk setelah memecah pintu kaca lobi hotel.

Mereka mulai mengosongkan hotel pukul 10.30, ketika masih banyak tamu yang belum checkout. 

Para tamu akhirnya terpaksa keluar hotel melalui pintu belakang.

Baca juga: Alasan Kejati Jatim Belum Bisa Eksekusi 17 Terpidana Mati, Singgung Arahan Kejagung

Polisi dan pengelola hotel saling terlibat aksi dorong saat Hotel Garden Palace dieksekusi juru sita, Kamis (19/12)
Polisi dan pengelola hotel saling terlibat aksi dorong saat Hotel Garden Palace dieksekusi juru sita, Kamis (19/12) (TribunJatim.com/Tony Hermawan)

Jurusita Darmanto Dachlan menuturkan, eksekusi pengosongan hotel itu berdasarkan penetapan permohonan eksekusi yang telah diteken ketua PN Surabaya.

Penetapan itu berdasarkan permohonan eksekusi yang diajukan Stevanus Nathaniel, direktur PT Tunas Unggul Lestari (TUL).

Selain itu, juga berdasarkan sejumlah perkara perdata PT MAMI yang sudah diputus PN Surabaya.

Pengacara PT MAMI, Shoinuddin Umar mengaku keberatan dengan eksekusi tersebut. 

"Perkara kami dibilang dicabut, padahal kami tidak pernah mencabutnya," kata Umar. 

Baca selengkapnya

2. Pilu Gadis Tunarungu Wicara di Tulungagung Ketakutan Dirudapaksa Dua Pria, Polisi: Trauma Berat

 Unit Pelayanan Perempuan dan Anak, Satreskrim Polres Tulungagung menangkap DV (22) alias David dan AK (29) alias Agus, dua warga Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Selasa (17/12/2024).

Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka karena diduga telah melakukan rudapaksa terhadap seorang gadis tunarungu wicara, sebut saja Bunga (23) asal luar Kabupaten Tulungagung.

Kedua tersangka melakukan kekerasan seksual kepada Bunga, dengan pertimbangan korban tidak bisa berteriak minta tolong. 

Kapolres Tulungagung, AKBP Taat Resdi, mengatakan, kedua tersangka bekerja sebagai sales makanan yang sudah 3 bulan ada di wilayah Tulungagung.

Keduanya tinggal di sebuah tempat kos di Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Tulungagung, tidak jauh dari tempat kos korban.

Baca juga: Muncul Bukti Agus Buntung Coba Goda dan Dekati Wanita di Tengah Kasus Rudapaksa, Lakukan Catcalling

Tersangka David (22) dan Agus (29), dua warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang merudapaksa gadis tunarungu wicara di Tulungagung, Jumat (20/12/2024).
Tersangka David (22) dan Agus (29), dua warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang merudapaksa gadis tunarungu wicara di Tulungagung, Jumat (20/12/2024). (Tribun Jatim Network/David Yohanes)

“Jadi antara korban dan kedua tersangka ini tetangga kos. Mereka sudah mulai saling kenal sejak 3 minggu sebelumnya,” ungkap AKBP Taat Resdi, Jumat (20/12/2024).

Perbuatan keji ini dimulai dari David yang mendatangi tempat kos korban pada Sabtu (5/11/2024) malam. 

Laki-laki lajang ini mendorong tubuh korban dan membekapnya, lalu memberikan ancaman.

Dengan bahasa isyarat, David mengancam agar Bunga tidak melawan.

Selesai melakukan rudapaksa, David kembali mengulangi lagi perbuatannya keesokan harinya, Minggu (6/11/2024) malam.

“Tersangka DV (David) ini dua kali melakukan rudapaksa. Yang pertama karena dirasa aman, diulangi besoknya,” jelas AKBP Taat Resdi.

Ternyata David menceritakan perbuatan buruknya kepada Agus, rekan kerjanya. 

Baca selengkapnya

3. Pasang Kamera Tersembunyi, Begini Modus 2 Pelaku Agensi Model Abal-abal di Surabaya Tipu para Wanita

Dua pelaku agensi pembuatan iklan yang diduga menjual konten video casting para wanita calon modelnya, ternyata memasang kamera tersembunyi (hidden camera) di dalam kamar ganti yang telah disediakan. 

Para wanita calon model yang sedang berganti pakaian di dalam ruangan kamar ganti, akan direkam secara diam-diam menggunakan kamera tersembunyi.

Video yang merekam konten lekuk tubuh dari calon model berganti pakaian tersebut disimpan, lalu dijual oleh kedua pelaku. 

Para pelaku yang ditangkap Dirtipidsiber Polda Jatim itu, berinisial S dan N. 

Mereka memanfaatkan sebuah kamar apartemen di kawasan Surabaya barat untuk menjalankan praktik lancung tersebut. 

Baca juga: Wanita Asal Jakarta Syok Video Casting Iklan Jajanan 7 Tahun Lalu Tersebar di Medsos hingga Viral

Dua pelaku dari agensi pembuatan iklan yang diduga menjual konten video casting para wanita calon modelnya ditangkap Anggota Tim Siber Dirtipidsiber Polda Jatim, Jumat (20/12/2024). 
Dua pelaku dari agensi pembuatan iklan yang diduga menjual konten video casting para wanita calon modelnya ditangkap Anggota Tim Siber Dirtipidsiber Polda Jatim, Jumat (20/12/2024).  (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

Ternyata, mereka telah membuka agensi abal-abal pembuatan iklan produk jajanan terkenal untuk mencari wanita sebagai talent atau model pemeran video iklannya, sejak tahun 2015. Dan berlangsung delapan tahun kemudian, hingga tahun 2023.

"Yang melaporkan ada sekitar 5 orang. Inisial S dan N. Masih diperiksa terus didalami. Lokasi casting di Surabaya, di sebuah apartemen," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, di Mapolda Jatim, Jumat (20/12/2024). 

Berdasarkan hasil penyelidikan dan penyidikan sementara yang dilakukan pihak kepolisian, diperkirakan sudah ada ratusan wanita yang menjadi korban perekaman video yang dilakukan kedua pelaku. 

Para wanita itu ditipu untuk menjalani serangkaian tahapan casting, berganti pakaian dan berpose menantang, berkedok akan dipekerjakan sebagai model pemeran tayangan iklan produk jajanan. 

Baca selengkapnya

----- 

Berita Jatim dan berita viral lainnya.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved