Berita Lamongan
Jumlah Sapi Terserang PMK di Lamongan Terus Bertambah, 15 Ekor Diantaranya Mati
Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak sapi di Lamongan terus bertambah.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/HANIF MANSHURI
Para dokter hewan didampingi Kadisnakeswan, Shofiah Nurhayati melakukan pemeriksaan hewan ternak sapi di Pasar Sapi Tikung Lamongan, Minggu (5/1/2025)
Peternak harus selalu menjaga kebersihan kandang, menjaga asupan makanan dan memisahkan hewan yang sakit dengan yang sehat.
Sementara peternak atau anak kandang saat masuk kandang juga harus memperhatikan kebersihan.
Jangan memasukkan sandal dari luar kandang, selelu cuci kaki atau celup disinfektan saat masuk kandang.
Ditanya belasan ekor sapi yang mati karena terjangkit PMK, Shofiah menyebut tersebar di 21 kecamatan.
"Dengan upaya pencegahan dan pengobatan yang dilakukan Disnakeswan Lamongan membawa hasil dengan tingkat kesembuhan mencapai 60 persen," pungkas Shofiah
Tags
Penyakit Mulut dan Kuku (PMK)
Disnakeswan Lamongan
peternak sapi
sapi
pasar hewan
Lamongan
TribunJatim.com
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Lamongan
Tekan Sebaran PMK, 13 Pasar Hewan Tingkat Desa Ditutup, Bupati Lamongan: Susul 2 Pasar Hewan Besar |
![]() |
---|
Segini Santunan KPU Lamongan pada 5 Petugas Adhoc Meninggal dan Kecelakaan Saat Tugas Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Kecelakaan di Lamongan, Truk Trailer Tabrak Median Jalan, Sopir Diduga Kurang Konsentrasi |
![]() |
---|
Dua Pasar Hewan di Lamongan Masih Ditutup, PD Pasar Tunggu Hasil Evaluasi selama 14 Hari |
![]() |
---|
Cinta Ditolak Bogem Berbicara, Pelajar di Lamongan Tega Habisi Teman Wanita di Warkop, Fakta Terkuak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.