Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bus Pariwisata Tabrak Pemotor di Batu

Berangkat Bertiga Pulang Sendiri, Syafiudin Nangis Anak Istri Tewas Ditabrak Bus Maut di Kota Batu

Syafiudin seorang pemotor yang niat berlibur dengan anak istrinya ke Kota Batu itu berakhir pulang sendirian ke Jember usai kecelakaan.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com, TribunJatim.com
Kecelakaan maut di Kota Batu yang menimbulkan nasib pilu seorang wisatawan dari Jember 

TRIBUNJATIM.COM - Kehilangan anak dan istri di malam kecelakaan sekaligus, kondisi pilu itu dialami oleh Muhammad Syafiudin Nuris Wanto (29).

Warga Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember, menjadi salah satu korban selamat dari peristiwa kecelakaan beruntun bus pariwisata di Kota Batu, Jawa Timur.

Namun, pria tersebut kehilangan istri dan anak yang diboncengnya menggunakan sepeda motor.

Syafiudin mengalami luka di bagian kaki, kepala, dan tangan dengan kondisi sadar.

Dia mendapat perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu.

Pilunya Syafiudin harus menerima kondisi kehilangan buah hati sekaligus istrinya itu dalam sebuah rencana berlibur.

Jauh-jauh pergi dari Jember ke Kota Batu, Syafiudin mengajak anak dan istrinya.

Tetapi, Rabu malam 8 Januari 2025, liburan Syafiudin dengan keluarga kecilnya itu jadi malapetaka.

Hal tersebut lantaran kejadian kecelakaan bus pariwisata yang berasal dari Bali.

Bus tersebut alami kesalahan teknis hingga akhirnya rem blong.

Baca juga: Teriakan Penumpang Terdengar Saat Bus Pariwisata Rem Blong Tabrak Banyak Kendaraan di Kota Batu

Syafiudin yang selamat namun langsung kehilangan anak istrinya itupun memperlihatkan kesedihan begitu mendalam.

Kondisi psikisnya begitu hancur, tergambar dari raut wajahnya.

Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan, Syafiudin bersama istri dan anaknya berada di Kota Batu untuk berlibur dengan menyewa sepeda motor.

"Yang dari Jember ini satu keluarga, mereka ini visitor (wisatawan), mereka hendak berlibur di Kota Batu dengan menyewa sepeda motor," kata Andi, Kamis (9/1/2025), seperti dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com, Kamis (9/1/2025).

Kecelakaan maut di Kota Batu yang menimbulkan nasib pilu seorang wisatawan dari Jember
Kecelakaan maut di Kota Batu yang menimbulkan nasib pilu seorang wisatawan dari Jember (Kompas.com, TribunJatim.com)

Namun nahas, sepeda motor mereka menjadi salah satu yang ditabrak oleh bus pariwisata tersebut.

Anak korban, Syafa yang masih berumur 20 bulan dan istrinya, Anis, meninggal dunia.

"Ya ini kita sudah kantongi, ada 1 balita dari 4 yang berumur 20 bulan," katanya.

Andi mengatakan, total korban kecelakaan beruntun bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar SMK tersebut sebanyak 14 orang.

Dari jumlah tersebut, 4 orang di antaranya meninggal dunia, 2 orang luka berat, 2 orang luka sedang dan 6 orang luka ringan.

"Untuk jumlah kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan ini ada 16, jadi 1 bus, 6 kendaraan roda empat dan 10 kendaraan sepeda motor atau roda dua," katanya.

Baca juga: Krak Krak Bunyi Bus Maut Sebelum Kecelakaan di Batu, 4 Orang Tewas Bukan Penumpang, Ini Daftarnya

Sebelumnya diberitakan, empat orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025).

Kecelakaan tersebut akibat bus pariwisata yang membawa rombongan siswa SMK itu diduga mengalami rem blong.

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menyebut kecelakaan beruntun tersebut melibatkan total 11 kendaraan yang berujung 4 orang meninggal dunia dari total 12 korban.

Rombongan siswa itu baru keluar dari kawasan Museum Angkut di Kota Batu.

Lalu, bus mengalami masalah teknis dan tak bisa diatasi sopir sehingga terjadilah kecelakaan sekitar pukul 19.15 WIB.

Baca juga: Dalami Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Bali di Kota Batu, Polisi Periksa Empat Kru Bus

Kesaksian lain disampaikan oleh korban Bambang Eko (46).

Bambang Eko (46) masih merasa syok ketika mendapat perawatan di IGD Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata, Kota Batu, Jawa Timur, pada Rabu (8/1/2025) malam.

Dia menjadi salah satu korban selamat dalam kecelakaan bus pariwisata yang terjadi di depan mal Batu Town Square (Batos).

Warga Desa Tulungrejo, Kota Batu, itu tidak mengalami luka parah seperti korban lainnya.

Dia hanya mendapat perawatan beberapa jam dan dokter memperbolehkannya pulang.

Bambang bercerita bahwa dia berada di dalam mobil untuk perjalanan ke arah Malang.

Petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) Kecelakaan bus pariwisata dengan nomor polisi (Nopol) DK 7942 GB yang mengalami rem blong di Jl Ir Soekarno Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025).
Petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) Kecelakaan bus pariwisata dengan nomor polisi (Nopol) DK 7942 GB yang mengalami rem blong di Jl Ir Soekarno Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025). (tribunjatim.com/PURWANTO)

Sebelum mobilnya ditabrak, dia sudah mendengar adanya bunyi keras dari belakang yang dicurigai adanya peristiwa tabrakan.

"Di sekitar kuburan China (sekitar Jalan Patimura), tiba-tiba dari belakang bruak," kata Bambang secara singkat, Rabu (8/1/2025).

Sementara itu, warga sekitar, Wildan, mengatakan, sepengetahuannya bus itu sejak melintas di Jalan Imam Bonjol sudah menabrak kendaraan roda dua dan roda empat.

"Di Jalan Imam Bonjol ini setahu saya sudah nabrak mobil putih dan mobil Carry. Ada juga dua sepeda motor yang ditabrak," kata Wildan.

Proses evakuasi bus maut kecelakaan di Kota Batu menuai perhatian.
Proses evakuasi bus maut kecelakaan di Kota Batu menuai perhatian. (TribunJatim.com)

Sebelumnya diberitakan, empat orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025).

Kecelakaan tersebut akibat bus pariwisata yang membawa rombongan siswa SMK itu diduga mengalami rem blong.

Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata menyebutkan, kecelakaan beruntun tersebut melibatkan total 11 kendaraan yang berujung 4 orang meninggal dunia dari total 12 korban.

Rombongan siswa itu baru keluar dari kawasan Museum Angkut di Kota Batu. Lalu, bus mengalami masalah teknis dan tak bisa diatasi sopir sehingga terjadilah kecelakaan sekitar pukul 19.15 WIB.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved