Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Wabah Mengganas, PMK di Lamongan Tembus 527 Kasus, Rata-Rata Sehari 20 Ekor Tertular

Kasus penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) di Lamongan mengganas dan menjangkiti 527 sapi. Rata-rata setiap hari 10 ekor hingga 20 ekor tertular

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Hanif Manshuri
Vaksinasi mandiri di kandang peternakan. Bupati Yuhronur turut menyaksikan vaksin mandiri 40 ekor sapi milik H Tarjo, Jumat (10/1/2025) 

Karena pada dasarnya penyakit PMK pada sapi itu bisa dikenali dan disembuhkan, tergantung peternak yang melaporkan atau gejala klinisnya.

Baca juga: Jumlah Sapi Terserang PMK di Lamongan Terus Bertambah, 15 Ekor Diantaranya Mati

Selain cara KIE, cara kedua meminimalisir adalah dengan memperkatat  orang luar yang berkunjung ke kandang. 

Karena orang yang kunjung ke kandang itu tidak diketahui,  apakah datang dari kandang yang sakit ke  kandang yang sehat. "Karena ini rawan penularannya," katanya.

Sebagaimana anjuran Bupati Yuhronur, ada kemungkinan Pasar Hewan sementara ditutup. Namun sebelum ada penutupan di Pasar Hewan Tikung dan Pasar Hewan Babat, Disnakeswan melakukan gerakan penyemprotan disinvektan di lokasi pasar hewan.

Shofiah dalam imbauannya pada peternak agar mengikuti petunjuk petugas kesehatan Disnakeswan. 

Memisahkan sapi yang sehat dengan sapi yang diketahui sakit. Sapi yang sakit dikarantina di kandang yang berbeda dengan kandang sapi sehat.

Sementara itu, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi mengatakan, banyaknya sapi yang terjangkit PMK di Lamongan sudah menjadi warning atau lampu merah untuk menjaga yang lain.

Terhadap pasar hewan, Kaji Yes mengatakan akan melakukan penutupan  sementara. Karena akan dilakukan penyemprota disinvektan.

"Untuk sementara kita nanti akan melakukan penutupan pasar pasar hewan yang kita miliki," katanya.

Ia minta masyarakat untuk bersabar dengan rencan penutupan pasar hewan, karena untuk menyelamatkan sapi-sapi yang lain. "Agar nanti panennya lebih baik," pungkasnya

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved