Nasib Nenek Akiyo, Sengaja Curi Makanan Agar Masuk Penjara, Nelangsa Hidup Sendiri: Aku Takut

TRIBUNJATIM.COM - Kisah nenek sengaja mencuri makanan ini memilukan. 

Di usianya yang kini 81 tahun, ia bercerita kesulitan memenuhi kebutuhan hidup. Bahkan untuk makan, ia terpaksa mencuri. 

Selain itu, nenek ini merasa hidupnya lebih baik di penjara. 

Ia pernah tinggal bersama putranya yang kerap meminta pergi dari rumah. Hal ini membuat sang nenek nelangsa, merasa hidupnya tak berguna lagi. 

Namun di dalam penjara, ia mengaku lebih memiliki semangat untuk melanjutkan hidup. 

Hal ini dialami nenek di Jepang, bernama Akiyo. 

Nenek Akiyo berasal dari Penjara Wanita Tochigi, fasilitas pemasyarakatan terbesar di Jepang yang terletak di utara Tokyo.

Penjara ini menampung sekitar 500 narapidana, dengan satu dari lima penghuninya merupakan lansia.

Dengan rutinitas yang terstruktur, bangun pukul 6 pagi dan lampu padam pukul 9 malam, serta dukungan untuk kebutuhan dasar seperti makan dan mandi, penjara ini lebih menyerupai panti jompo bagi para narapidana lanjut usia.

Nenek Akiyo dipenjara karena kasus pencurian. Ia sudah dua kali masuk sel karena kasus yang sama.

"Ada banyak orang baik di sini. Mungkin inilah hidup yang paling stabil bagi saya," ungkap Nenek Akiyo.

Akiyo pertama kali dipenjara saat berusia 60-an setelah mencuri makanan.

Baca juga: Lansia Surabaya Rugi Rp 5 M Ulah Petugas PDAM Palsu, Nenek Curiga Wajah Tak Sama, Ngakunya Pimpinan

Mengandalkan pensiun kecil yang hanya datang setiap dua bulan, ia kembali mencuri karena terdesak kebutuhan.

"Saya membuat keputusan buruk dan mengutil, berpikir itu hanya masalah kecil. Jika saya memiliki stabilitas finansial dan kehidupan yang nyaman, saya pasti tidak akan melakukannya," ujarnya.

Selain faktor ekonomi, Akiyo juga menghadapi kesepian dan kurangnya dukungan keluarga.