Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemuda di Sukomanunggal Surabaya Diciduk Polisi, Bobol Toko Kelontong, Ternyata Pernah Curi Motor

Kapolsek Sukomanunggal Polrestabes Surabaya Kompol Zainur Rofik mengatakan, tersangka bukan penjahat amatiran, karena sudah pernah mencuri di 4 Lokasi

|
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Luhur Pambudi
PELAKU CURANMOR DITANGKAP - Saat Tersangka IBH digelandang anggota Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal Ipda Eko Yudha Prasetyo pada Kamis, (6/2/2025). Tersangka IBH sudah pernah mencuri di tiga Kecamatan di Kota Surabaya 

Kemampuan membobol lubang kunci kontak motor menggunakan alat tersebut diperoleh dirinya dari seorang kenalannya di Kabupaten Bangkalan. 

Namun, ia tak menampik, pelaku kejahatan pencurian motor seperti dirinya selalu dibuat kerepotan jika mencuri motor yang sudah dipasang kunci ganda seperti gembok pada cakram atau pengunci beralarm. 

"Saya pakai gunting atau anunya sendok. Atau pakai kunci lemari. Biasanya saya paksa. Biar aman, bawah motor digembok, dan ada bunyi alarm. Kayak gitu aman. Kalau kunci setir, masih bisa saya bobol," ujarnya saat diinterogasi Ipda Eko Yudha Prasetyo, Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal. 

Baca juga: Pencurian di Bondowoso, Modus Test Ride, Pembeli Bawa Kabur Motor Penjual di Kampung Arab

Lalu bagaimana dengan kendaraan tanpa kunci (keyless) seperti jenis motor terbaru zaman sekarang. Tersangka IBH mengaku tak kesulitan mencurinya. 

Karena, cukup mendorong motor tersebut menjauh dari rumah korban lalu mencarikan kunci cadangan di gerai tempat penjualan kunci cadangan jalanan, dengan dalih kehilangan kunci. Ia bisa menguasai dan membawa kabur motor tersebut. 

"Kalau PCX, atau keyless, biasanya didorong dulu, lalu dibelikan kunci cadangan yang mereknya sama," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved