Kecelakaan di Tuban, Truk Hantam Truk dari Belakang di Jembatan Widang, 1 Orang Terluka

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Muhammad Nurkholis

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Satu orang alami luka-luka akibat kecelakaan 2 Truk, di Jalan Tuban-Widang, tepatnya di Dusun Kepet, Desa Tunah, Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban, Kamis (13/2/2025) sekitar pukul 18.00 WIB.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban, Iptu Sulistiyono, mengatakan jika kronologi kejadian bermula saat Truk tronton dengan nomor polisi (Nopol) AG-9326-UO yang dikemudikan Pamuji (62) warga Desa Tegalbang Kecamatan Palang Kabupaten Tuban, berjalan dari arah utara ke selatan. 

Namun saat hendak melalui jalan menurun, Pamuji tidak mampu menjaga jarak aman, dengan truk di depannya.

“Laka ini disebabkan karena pengemudi truk tronton AG-9326-UO tidak menjaga jarak aman,” ujarnya.

Akibat hal tersebut, truk yang dikemudikan Pamuji menabrak bagian belakang truk Nopol S-8726-HO dikemudikan Suyitno (43) warga Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. 

Baca juga: Polres Tuban Amankan 3 Sopir Truk dalam Sepekan, Kedapatan Membawa Sabu, 1 Diantaranya Direhab

Setelah terjadi tabrakan dari belakang kendaraan tersebut menabrak pembatas jembatan.

“Tak ada korban jiwa namun Pamuji mengalami luka-luka,” imbuhnya.

Petugas yang datang di lokasi kejadian kemudian memberikan pertolongan kepada Pamuji yang mengalami luka-luka ke RSUD Dr. R. Koesma Kabupaten Tuban.

Baca juga: Kecelakaan di Tol Surabaya-Mojokerto, Pickup Muat Keramik Pecah Ban hingga Tabrak Guardrail

Selain mengakibatkan seorang supir luka-luka, Lakalantas ini juga mengakibatkan kemacetan yang cukup panjang di jalan Poros Tuban-Widang.

Akibat badan truk dan muatan yang memenuhi jalan.

Dari kejadian ini petugas mengamankan Barang bukti berupa kendaraan, dan ditaksir kerugian materiil Lakalantas ini mencapai Rp30 juta rupiah.

Baca juga: Cegah Kecelakaan di Jalur Tengkorak Bypass Mojokerto, Polisi dan Dishub Jatim Tandai Jalan Berlubang

Eko Juga menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat berkendara di musim penghujan, serta selalu mentaati peraturan lalu lintas, dan berhenti jika capek atau ngantuk.

“Kita himbau kepada masyarakat agar berhati-hati, taati peraturan lalu lintas dan istirahat jika capek,” pungkasnya.