Berita Viral
Sepatu Dedi Mulyadi sampai Patah usai Latihan Baris Berbaris Jelang Pelantikan, Dipakai 22 Tahun
Dedi Mulyadi menunjukkan sepatunya yang patah setelah ikut baris berbaris dalam persiapan pelantikan
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Ada momen menarik dalam persiapan pelantikan kepala daerah di Istana Negara, Jakarta Pusat.
Sepatu Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi ternyata sampai patah setelah ikut pelatihan baris berbaris.
Rupanya sepatu milik Demul yang rusak ini rupanya memiliki sejarah panjang.
Baca juga: Alasan Keenan Nasution Tolak Royalti Nuansa Bening Rp50 Juta dari Vidi Aldiano: Saya Enggak Suka
Ternyata sepatu tersebut merupakan kenang-kenangan di masa awal-awal Dedi Mulyadi memegang jabatan di dunia politik.
Bahkan usia masa pemakaian sepatu tersebut diperkirakan sudah lebih dari 20 tahun.
Namun sepatu tersebut masih tetap dipakai oleh Dedi Mulyadi hingga tahun 2025.
Tentunya sepatu hitam milik Dedi Mulyadi ini juga sudah mengalami perbaikan-perbaikan karena kerusakan.
Tetapi ketika kembali dipakai untuk persiapan pelantikan kepala daerah di Jakarta, sepatunya tersebut kembali rusak.
Kondisi sepatunya yang rusak ini dibagikan Dedi Mulyadi di akun Instagram pribadinya, @dedimulyadi71, pada Rabu (19/2/2025).
Melalui video yang diunggah ini, awalnya dia menceritakan esensi dari baris berbaris yang dia lakukan bersama para gubernur terpilih lainnya.
"Ini kita baru selesai kegiatan belajar baris berbaris," ucap Dedi Mulyadi, melansir TribunnewsBogor.com.
"Sebenarnya sih bukan belajar baris berbaris, ngatur masuk ke Istana agar tertib, tidak kayak masuk ke stadion mau nonton main bola, itu sebenarnya esensinya," jelasnya.
Kemudian Dedi menceritakan kejadian yang menarik saat latihan baris berbaris tersebut.
Dedi kemudian menunjukan sepatu hitamnya yang rusak berupa alas sepatu yang patah dan robek.
"Kemudian nih yang menarik, sepatu saya ini, sampai begini nih, waduh sampai patah ini tadi latihan baris," kata Dedi sambil menunjukan sepatu rusaknya.
| Kakak Adik Tak Makan 28 Hari di Samping Jenazah Ibunya, Nurut Disuruh Mendiang Tak Beri Tahu Warga | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Warga Pengangguran Malah Dimintai Rp 5 Juta oleh Rekruter Lalu Tak Ada Kabar, Kecele Daftar Lowongan | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Bayi Baru Lahir Dapat Dana Pendidikan Rp 118 Juta karena Lahir Tanggal 7, Pukul 7 dan Berat 7 Pon | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Pembelaan Pemilik Warung Bakso yang Ditutup Satpol PP Diduga Bahan Non Halal: Sebenarnya Halal | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Hukuman untuk Peserta TKA yang Live TikTok saat Ujian, Siswa Lain Malu: Balik ke Moral Pribadi | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
			
												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
											
											
											
											
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.