Berita Viral
Nasib Titin Juragan 8 Kios yang Bohongi Dedi Mulyadi, Nangis Ngaku Rugi Rp 600 Juta karena Kebakaran
Inilah sosok Titin, juragan 8 kios di pasar yang tipu Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Bantuan yang diberikan oleh Gubernur Dedi Mulyadi diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan serta menjadi penghargaan atas jasa-jasa almarhum dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan Kota Bandung.
"Ini juga sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi Pak Sariban sebagai pahlawan kebersihan. Kami juga ikut belasungkawa," kata Dedi melalui sambungan telepon, Senin (3/3/2025).
Kebijakan Baru
Dedi Mulyadi meninjau kondisi sampah di Sungai Citarum dan daerah aliran sungai yang bermuara ke Citarum.
Hasil penelusurannya menunjukkan adanya penumpukan sampah rumah tangga, limbah dari MCK, serta limbah industri yang dibuang ke sungai tersebut.
"Ini kita lagi di Kabupaten Bandung, ini penumpukan sampah yang nanti lari ke Citarum dan numpuk di Citarum," ungkap Dedi dalam sebuah video yang diterima Kompas.com, Senin (3/2/2025).
Dalam video tersebut, Dedi terlihat berada di pinggir sungai sambil menunjukkan kondisi sungai yang dipenuhi sampah.
Selain sampah rumah tangga, Dedi juga menyoroti masalah kotoran dari kamar mandi warga yang dibuang ke sungai.
"Kita tahu Citarum tercemari limbah industri dan kotoran manusia, limbah rumah tangga, dan sampah," tegasnya.
Baca juga: Dedi Mulyadi Heran Guru Dede Ajari Murid Setrika, Sindir Sekolah yang Suruh Murid Bayar Tiket Renang
Aliran air dari Sungai Citarum mengalir ke Waduk Saguling, Cirata, dan Jatiluhur, dan air dari sungai serta waduk tersebut digunakan untuk berbagai kepentingan, termasuk perikanan, peternakan, pertanian, bahkan sebagai air minum yang dikelola oleh PAM Jaya dan PAM Purwakarta.
"Saya akan melakukan tindakan-tindakan tegas, seluruh bangunan yang menggunakan Sungai Citarum akan kami bongkar, kecuali jembatan," kata Dedi.
Sebagai langkah tambahan, Dedi meminta Bupati Bandung dan Bupati Bandung Barat untuk segera mendata seluruh warga yang membuang MCK mereka ke sungai, dengan rencana pemerintah untuk mengubahnya menjadi instalasi pengolahan air limbah (IPAL) komunal.
"Citarum harum bisa berubah jadi Citarum bau jika sampah tidak segera ditangani," ujarnya.
Dedi juga mengidentifikasi daerah-daerah yang membuang sampah ke Citarum, seperti Margahayu, Taman Kopo Indah, dan Caringin, serta pasar-pasar seperti Pasar Caringin dan Cigondewah.
Dia telah merencanakan solusi untuk mencegah sampah dari pasar masuk ke Citarum dengan menggeser tempat pembuangan sampah di Pasar Caringin dan Cigondewah agar tidak berdekatan dengan sungai.
juragan 8 kios di pasar yang tipu Dedi Mulyadi
Gubernur Jawa Barat
Pasar Ciamis
Titin
berita viral
Dedi Mulyadi
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Sosok Kakak Adik Pakai Seragam Sekolah Gantian karena Cuma Punya 1, Tinggal di Kontrakan, Ibu ODGJ |
![]() |
---|
Dokter Tifa Unggah Surat Kementerian Era Jokowi Setarakan UTS Insearch dengan SMK Demi Gibran: Parah |
![]() |
---|
Sambil Didampingi TNI, Wali Murid Minta Maaf karena Sebut Anaknya Muntah setelah Makan MBG |
![]() |
---|
Siswa SMA Keluhkan Nasi di MBG Berlendir hingga Telur Masih Mentah: di Sekolah Kita Nggak Enak |
![]() |
---|
Wali Kota Sebut Anaknya ke Sekolah Diantar, Kelakuan Bawa Mobil Parkir di Lapangan Dibongkar Teman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.