Dekati Lebaran 2025, Geliat Pengiriman Barang via Kantor Pos di Lamongan Mulai Naik

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri 

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Sekitar delapan belas hari lagi lebaran Idul Fitri 1446 H.

Banyak anggota keluarga yang mulai mengirim barang melalui jasa paket pengiriman.

Tak beda jauh dengan pengiriman barang melalui kantor pos. Bahkan terlihat ada kenaikan yang cukup signifikan, peningkatannya  25 persen hingga 40 persen dibandingkan dengan hari biasa. 

Dan dari pengalaman tahun- tahun sebelumnya, PT POS mencatat lonjakan pengiriman paket akan semakin tinggi mulai H-7 lebaran. 

Baca juga: Terjerat Kasus Pungli Sertifikat, Kades Sidomukti Ditahan Jaksa Lamongan, Pemkab Jamin Pemdes Normal

Bagian Dukungan Umum Kantor Pos Indonesia Lamongan, Rudi Mulyanto mengatakan, saat ini pengiriman paket di kantor Pos Lamongan sudah mulai ada peningkatan atau kenaikan jika dibandingkan dengan hari biasa. 

Jika pada hari-hari biasa ada 200 hingga 300 paket, kata Rudi, untuk saat ini naik sampai 800 paket.

"Ini mulai ada peningkatan 25 sampai 40 persen dari hari-hari biasa. Kalau di hari-hari biasa di loket kantor pos yang ada di Lamongan ada 200 hingga 300 kiriman, kalau untuk sekarang naik sampai 800," kata Rudi Mulyanto kepada wartawan, Selasa (11/3/2025). 

Lonjakan atau kenaikan pengiriman, menurut Rudi, akan semakin naik hingga nanti H-7 lebaran yang bisa melonjak hingga 50 persen dibanding hari biasa.

Kantor Pos Lamongan sendiri, menurut Rudi, ada sebanyak 21 cabang yang tersebar di kecamatan-kecamatan yang ada di Lamongan dan 1 loket ekstention yang ada di RSUD dr Soegiri Lamongan. 

Untuk layanan di kantor pos Lamongan selama Ramadhan ini, pihaknya memulai pada pukul 06.00  WIB hingga pukul 22.00 WIB. 

Sementara untuk mengantisipasi lonjakan pengiriman,  pihaknya sudah mengatur shift kerja sedemikian rupa hingga pada saat libur lebaran nanti.

"Jadi pada saat libur lebaran nanti masih akan ada petugas yang melayani pick up dan menangani kiriman," ujarnya. 

Saat lebaran, Kantor Pos Lamongan tetap buka dengan jadwal yang disesuaikan dengan kondisi lapangan, yaitu penambahan shift kerja. 

Baca juga: Sungai Kruwul Meluap, Jalan Poros 2 Desa dan Pelataran Sekolah SD di Lamongan Kebanjiran

Dikatakan,  tidak ada persiapan khusus untuk menyambut lebaran karena semuanya tinggal menyesuaikan jadwal shift saja. Dan pengalaman tahun-tahun sebelumnya manjadi barometernya.

Diungkapkan, asal paket pengiriman lebih banyak berasal dari marketplace yang berasal dari sejumlah kota besar seperti Surabaya, Semarang dan Jakarta.

"Untuk Lamongan sendiri naiknya pengiriman ini salah satunya dipicu oleh menggeliatnya UMKM di Lamongan," pungkasnya.