Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

20 Tahun Kerja, Mastiar Tukang Tukar Uang Pernah Rugi Rp 12 Juta, Tiap Hari Bawa Uang Puluhan Juta

Puluhan tahun kerja jadi tukang tukar uang menjelang lebaran, ternyata Mastiar pernah rugi hingga belasan juta.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU
SUKA DUKA KERJA - Mastiar (52) penyedia jasa tukar uang baru di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara. Selama 20 tahun bekerja ternyata ia pernah dirampok dan merugi Rp 12 juta. 

TRIBUNJATIM.COM - Jasa tukar uang baru dijalani oleh seorang wanita bernama Mastiar selama puluhan tahun.

Kurang lebih 20 tahun lamanya, Mastiar berkecimpung di dunia tersebut.

Ternyata selama puluhan tahun perjuangannya mencari nafkah itu, ia kerap mengalami rugi.

Peristiwa paling membekas diingat Mastiar adalah ketika dirinya kehilangan uang Rp 12 juta.

Mastiar (52), seorang penyedia jasa tukar uang baru, rupanya pernah menjadi korban perampokan dengan kerugian mencapai Rp 12 juta beberapa tahun lalu.

Selama 20 tahun bekerja sebagai penyedia jasa tukar uang baru, Mastiar setiap harinya menawarkan jasanya di Terminal Tanjung Priok.

Mastiar mengungkapkan, ia selalu membawa uang puluhan juta setiap harinya, dengan pecahan yang bervariasi mulai dari Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000, hingga Rp 20.000.

Di hari biasa, ia melayani penumpang bus antar kota dengan mengambil keuntungan sebesar 10 persen dari jumlah uang yang ditukarkan.

Pengalaman suka dan duka telah dilalui Mastiar selama bertahun-tahun.

Salah satu pengalaman pahit yang tak terlupakan adalah saat ia menjadi korban perampokan.

Meskipun tidak ingat pasti kapan peristiwa tersebut terjadi, ia mengenang insiden itu terjadi menjelang Lebaran ketika ia berpindah pangkalan ke kawasan Cikarang.

Baca juga: Cara Mudah Tukar Uang Baru Lebaran di Bank, Bisa Pilih BCA Mandiri atau Bank Indonesia

Setiap tahun, tujuh hari menjelang Lebaran, Mastiar dan teman-teman yang biasa berkeliaran di Terminal Tanjung Priok pindah ke wilayah Bekasi hingga Cikarang.

Wilayah tersebut disebut banyak dilalui para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi, sehingga berharap bisa melayani lebih banyak pelanggan.

Namun, harapan itu berujung pada pengalaman pahit saat ia mangkal di pinggir jalan di kawasan Cikarang.

"Saya pernah mengalami (jadi korban perampokan) di Cikarang Hyundai, sekitar Rp 12 juta," ungkap Mastiar saat diwawancarai di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (14/3/2025), seperti dikutip TribunJatim.com dari laporan Kompas.com, Minggu (16/3/2025).

Mastiar (52) penyedia jasa tukar uang baru di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Mastiar (52) penyedia jasa tukar uang baru di Terminal Tanjung Priok, Jakarta Utara. (KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU)
Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved