Jalur Ponorogo-Pacitan Sempat Lumpuh Total, Tertutup Longsor, BPBD : Pakai Sistem Buka Tutup
Jalur nasional, Jalan Ponorogo-Pacitan km 222 masuk Dusun Krajan, Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jatim sempat lumpuh total
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Jalur nasional, Jalan Ponorogo-Pacitan km 222 masuk Dusun Krajan, Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jatim sempat lumpuh total, Senin (17/3/2025) sampai Selasa (18/3/2025) dini hari.
Saat ini, jalur utama dari Bumi Reog Ponorogo menuju kota 1001 goa Pacitan sudah bisa dilintasi. Namun, hanya bisa digunakan satu jalur.
“Sistemnya masih buka tutup sampai sekarang,” ungkap Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo, Masun.
Dia menjelaskan bahwa laporan masuk pukul 20.30 wib, di Jalan Raya Ponorogo-Pacitan km 222, masuk Dusun Krajan, Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, Jatim terjadi longsor.
“Kita Koordinasi dengan pihak berwenang setempat Polsek dan seterusnya untuk melakukan penutupan jalan. Karena memang menutup jalan,” katanya.
Baca juga: Banjir Luapan Melanda Ponorogo Selatan, 9 Desa Tergenang Air, Ada yang Masuk Rumah
Sehingga, jelas dia, saat longsor hingga beberapa jam warga harus menggunakan jalan alternatif, karena jalur utama putus total untuk lalu lintas.
“Kemudian ada kepastian sekitar jam 22.00 wib malam itu didatangkan satu excavator dari dinas PU Bina Marga Provinsi karena ini kan jalan nasional,” tegasnya.
Dia menjelaskan bahwa excavator datang di lokasi, Selasa (18/3/2025) pukul 01.00 wib. Dan kemudian bekerja, sempat berhenti saat sahur sekitar pukul 03.00 wib.
Baca juga: Jembatan Ambrol, Warga Desa Munggu Ponorogo Nekat Seberangi Derasnya Sungai Demi Pondok Ramadan Anak
“Tapi mungkin sudah mulai terbuka sebagian dari badan jalan . Mestinya per hari ini sudah bisa dilalui meskipun sebagian jalannya belum total karena masih ada ancaman di atas itu yang ada potensi untuk longsor susulan ,” terangnya.
Masun menghimbau untuk tetap hati-hati. Terlebih prediksi masih akan terjadi hujan dengan intensitas tinggi sampai akhir Minggu ini.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Ponorogo, 2 Motor Adu Banteng, 2 Orang Meninggal di Lokasi
“Masih diperkirakan tinggi di wilayah Ponorogo Pacitan dan sekitarnya. Jadi mungkin memang harus hati-hati dan potensi bencana susulan baik banjir longsor, kayaknya masih mengancam di wilayah,” pungkasnya.
Operasi Gabungan di Situbondo, 65 Kendaraan Terjaring Razia |
![]() |
---|
Alokasikan Rp 550 Juta, Dispora Kota Blitar Lanjutkan Pembangunan GOR Bela Diri Mastrip |
![]() |
---|
Terkuak Identitas Jasad Wanita Tergeletak di Lahan Kosong Surabaya, Kondisi Mental Jadi Pemicu |
![]() |
---|
Kades-kades Ditarik Rp 6,5 Juta untuk Ikut Bimbingan Teknis, Pemkab Ogah Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Pelaku Pelecehan Anak di Mojokerto Dituntut 8 Tahun Bui dan Denda Rp1 M, Masa Lalu Kelam Jadi Pemicu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.