Pengakuan Suami Tega Bunuh Istri di Jalan Probolinggo Gara-gara Cemburu, Kabur ke Bali: Kerja

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ahsan Faradisi

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Terkuak pembunuh wanita yang ditemukan tewas dengan luka bacok di tengah jalan Desa Tarokan, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur pada Jumat (4/4/2025) lalu.

Pelaku adalah Didik (25) warga Desa Tunjung, Kecamatan Gucialit, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Setelah membunuh wanita yang ternyata istrinya itu, Didik langsung melarikan diri ke Bali.

Kepada anggota Unit Tindak Pidana Umum (Pidum) Satreskrim Polres Probolinggo, Didik mengaku menghabisi nyawa istrinya menggunakan pisau di Jalan Alasmalang, Desa Tarokan, Kecamatan Banyuanyar.

"Saya sendirian pakai pisau, setelah (menghabisi nyawa istri) itu, baru saya langsung ke Bali, karena memang sudah niat mau kerja di Bali," kata Didik, Jumat (18/4/2025).

Pembunuhan itu dilatarbelakangi sakit hati dan cemburu setelah ditinggal oleh korban DND (25) yang masih istri sahnya itu, bersama selingkuhan korban. 

"Setelah bertemu di sebuah toko di Kecamatan Maron, langsung diajak pergi. Dilakukan (dibunuh) itu di TKP (Jalan Raya Alasmalang, Desa Tarokan). Saya sakit hati dan cemburu," tutur Didik.

Sementara Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Putra Fajar Adi Winarsa menyebut, korban meninggal dunia karena mengalami beberapa luka parah.

Baca juga: Polisi Pastikan Wanita Muda yang Tewas dengan Luka Bacok di Probolinggo Bukan Korban Begal

"Kurang lebihnya ada lima luka yang dialami korban dan semua lukanya itu parah semua, serta tepat di beberapa bagian yang sangat vital," ungkap AKP Fajar saat dikonfirmasi.

Sebelumnya, warga Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, digegerkan dengan ditemukannya perempuan tewas tergeletak di tengah jalan, dengan penuh luka bacok, Jumat (4/4/2025).

Perempuan yang mengenakan kaus warna hitam dan tidak mengenakan celana dalam itu ditemukan tergeletak di tengah Jalan Alasmalang, Desa Tarokan, Kecamatan Banyuanyar, sekitar pukul 01.30 WIB. 

Setelah video penemuan itu tersebar, barulah diketahui korban adalah DND (25) warga Desa Sumberpoh, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo.

Setelah melakukan penyelidikan, Satreskrim Polres Probolinggo akhirnya menangkap pelaku yang diketahui adalah suami korban.

Pelaku ditangkap di wilayah Bali, pada Rabu (16/4/2025) malam.