Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Dukung Swasembada Pangan, Kini Lamongan Punya Komisi Irigasi, ini Tugasnya

Komitmen Lamongan mendukung terwujudnya swasembada pangan nasional terus diupayakan Pemkab Lamongan.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
KOMISI IRIGASI - Kabupaten Lamongan selama ini punya rekam jejak ssbagai kabupaten lumbung pangan. Untuk mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional seperti diprogramkan Presiden Prabowo Subianto, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi telah membentuk Komisi Irigasi sebagai daya dukung eksistensi pertanian. Komisi Irigasi dikukuhkan, Kamis (24/4/2025) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Komitmen Lamongan mendukung terwujudnya swasembada pangan nasional terus diupayakan Pemkab Lamongan.

Selain menambah luasan lahan pertanian dan membuka lahan tidur untuk pertanian, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi juga membentuk Komisi Irigasi. Komisi irigasi yang kali pertama dibentuk ini untuk periode 2025 - 2027.

"Betul,  baru kemarin Komisi Irigasi  kita bentuk dan kita kukuhan," kata Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat ditanya Tribun Jatim Network terkait pembentukan Komisi Irigasi, Jumat (25/4/2025).

Pengurus Komisi Irigasi  yang baru dibentuk tersebut resmi dikukuhkan di Aula Gadjah Mada Pemkab Lamongan Lantai 7, Kamis (24/4/2025).

Baca juga: Sosok Akiyat Calon Jemaah Haji Tertua Asal Lamongan, Berumur Nyaris Seabad, Menangis Haru: Bersyukur

Dikatakan Kaji Yes,  hadirnya Komisi Irigasi ini tentu untuk mendukung eksistensi pertanian yang  menjadi salah satu potensi unggulan Kabupaten Lamongan.

Lamongan, katanya, tidak hanya akan mempertahankan kabupaten  sebagai lumbung pangan penyangga beras nasional, tapi akan terus menambah inovasi untuk mewujudkan seluruh program Presiden RI, Prabowo Subianto yakni mewujudkan ketahanan pangan nasional dan swasembada pangan.

Komisi Irigasi harus bisa merealisasikan dukungan untuk kesuksesan pertanian, khususnya dalam menjaga ketersediaan air pertanian dan pembagian air pertanian. 

"Terlebih pada tahun 2025 ini Lamongan harus memenuhi target swasembada pangan yang telah ditetapkan," tambahnya.

Menurutnya,  air memiliki peran penting dalam keberhasilan pertanian. Sehingga indeks pertanaman terus naik, dan targetnya harus terus naik ke angka 2,01,  atau Kabupaten Lamongan bisa melakukan panen dua kali dalam satu tahun.

Diungkapkan, saat ini tercatat daerah irigasi Kabupaten Lamongan seluas 45.972 hektare.  Sedangkan total luas lahan sawah Kabupaten Lamongan adalah 96.095.9 hektare.

Baca juga: Kecelakaan di Lamongan, Truk Tronton Muat Semen Hantam Warung usai Serempet Motor, Diduga Rem Blong

Itu menjadi modal besar bagi Lamongan untuk mendukung dan mewujudkan katanan pangan nasional. Selain Lamongan sendiri tetap bertengger sebagai kabupaten lumbung pangan dan penyangga beras nasional.

"Saya ucapkan selamat mengemban tugas kepada Komisi Irigasi yang Kamis  kemarin  baru kita kukuhkan ," katanya.

 Sementara itu, pengemban amanat Ketua Komisi Irigasi adalah Kepala Bappelitbangda Kabupaten Lamongan,  Sujarwo dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air Kabupaten Lamongan Gunadi sebagai Ketua Harian Komisi Irigasi Lamongan.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved