Berita Viral
Sosok Iptu Murry, Polisi yang Pernah Jadi Sales Tas Anak, Keliling Tawari Dagangan ke Ibu-ibu
Inilah kisah polisi dulu pernah jadi sales tas anak. Ia mengaku saat itu mencari kerja susah setelah lulus SMK.
Terlebih, beberapa temannya menyerah mencari pekerjaan dan memutuskan untuk kuliah.
Murry mengaku tidak punya tujuan dan orangtuanya saat itu belum memiliki biaya untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Ayah tiga anak itu pun menyatakan kepada orangtuanya ingin daftar sebagai anggota TNI.
Kebetulan, kata Murry, ia memiliki kakak sepupu seorang anggota TNI Akmil tahun 1988 yang berdinas di Bandung.
Baca juga: Penampakan Tanda Tangan Kapolda Babel Pakai Emoji Senyum, Ternyata Asli Bukan Candaan, Ada Maknanya
"Akhirnya orangtua menghubungi kakak sepupu saya, terus sudah persiapan beli tiket buat berangkat ke Bandung, ternyata kakak saya pindah tugas ke Ambon. Saya rencananya tinggal di sana satu tahun buat latihan fisik persiapan daftar TNI," ungkapnya.
Ia pun tidak mau daftar TNI di Ambon, sehingga memutuskan batal untuk menjadi seorang prajurit.
Namun, ia menyatakan kepada orangtuanya untuk daftar polisi saja karena enggan ke Ambon.
Pada 2002, ia daftar sebagai anggota Polri di Polres Metro Tangerang tapi harus menelan kepahitan karena saat dites kesehatan dinyatakan gugur oleh panitia seleksi.
Tak patah arang, Murry kemudian mempersiapkan diri untuk daftar di tahun berikutnya dengan berlatih setiap pagi dan sore serta belajar soal-soal tes akademi.
"Alhamdulillah singkat ceritanya di tahun 2003 saya lolos seleksi dan diterima untuk pendidikan di SPN Lido. Ya alasan saya jadi anggota Polri karena cari kerja susah, saya pernah magang di pabrik besar waktu itu lihat senior-senior dipaksa untuk pindah ke anak perusahaan pabrik itu dengan gaji dari bawah lagi, kalau enggak mau di PHK," tegasnya.
Lulus sebagai anggota Polri berpangkat Brigadir Dua (Bripda), Iptu Murry mengawali dinas pertamanya di Polres Metro Jakarta Barat di patroli motor (Patmor) tahun 2004.
Beberapa bulan kemudian, ia dipercaya sebagai anggota Patroli Kota mengendarai mobil.
Namun, nama tersebut kini sudah berganti dengam sebutan Tim Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Barat.
Baca juga: Sosok Dumatno Budi Utomo, Fotonya Diduga Dipakai untuk Ijazah Jokowi, Roy Suryo: Saya Pastikan
Empat tahun kemudian, Iptu Murry mengawal mobil bank untuk mengisi di mesin-mesin ATM di wilayah Jakarta.
"Tahun 2008 saya pindah ke Polsek Tambora sebagai anggota SPKT. Akhir tahun 2008, saya pindah ke Satnarkoba Polres Metro Jakarta Barat," tuturnya.
polisi dulu pernah jadi sales tas anak
sales tas
Iptu Murry Rifia
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Bantu Ambil Layangan Nyangkut di Pohon, Bocah 11 Tahun Malah Ditendang Sekdes |
![]() |
---|
Sosok Yuda Heru, Dokter Hewan Produksi Sekretom Ilegal untuk Manusia, Dosen UGM Dinonaktifkan |
![]() |
---|
Sering Bolos Ngajar, Guru SD Ternyata Jahit Baju di Rumah, Ortu Ngeluh Siswa Telantar |
![]() |
---|
Isi Menu MBG Penyebab 427 Siswa Keracunan di Lebong, Tak Ada Nasi, Ramai Tuai Kritik Warga |
![]() |
---|
Prabowo Ngaku Malu usai Tahu Noel Ebenezer Jadi Tersangka KPK: Kadang-kadang Ngeri Juga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.