Maling Pura-pura Jadi Jamaah Salat Jumat, Gondol Motor Guru Ngaji di Parkiran Masjid Surabaya
Viral di medsos video CCTV merekam aksi seorang pria bersarung dan berpeci mencuri motor milik salah satu jamaah Salat Jumat di area parkir
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Viral di medsos video CCTV merekam aksi seorang pria bersarung dan berpeci mencuri motor milik salah satu jamaah Salat Jumat di area parkir insidentil masjid kawasan Jalan Bulaksari, Semampir, Surabaya, pada Jumat (2/5/2025) siang.
Berdasarkan video CCTV berdurasi 43 detik yang diterima TribunJatim.com, pelaku tampak beraksi seorang diri.
Ia tampak memakai pakaian lengan panjang warna hitam, berpeci warna putih, bersarung hijau, bersandal jepit, dan seraya menenteng sajadah.
Semula ia tampak berjalan menyusuri gang, lalu menuju ke salah satu dari belasan motor yang terparkir berderet di bahu gang jalan tersebut.
Pelaku cuma membutuhkan waktu sekitar 38 detik untuk membobol lubang kunci kontak motor tersebut lalu membawanya kabur.
Baca juga: Jan Hwa Diana Rusak Mobil Pekerja Kanopi di Lantai 5 Rumahnya, Korban sempat Diteriaki Maling
Ternyata, motor metik yang dicuri pelaku berpostur tubuh gempal itu, adalah Motor Beat bernopol L-3759-RL milik Ubaidillah (28) warga Surabaya yang berprofesi sebagai guru ngaji sebuah sekolah dasar swasta di Surabaya.
Korban Ubaidillah menceritakan, pelaku mulai mengeksekusi pencurian motor saat dirinya sedang berada di tengah deretan saf para jamaah yang sedang menunaikan ibadah Salat Jumat siang itu.
Artinya, pelaku memanfaatkan situasi sepi selama berlangsungnya prosesi ibadah Salat Jumat untuk membobol lubang kunci kontak dan membawa kabur motornya.
Baca juga: Aksi Santai 2 Maling Gerilya di Surabaya Terekam CCTV, Motor Mahasiswi di Kos Raib Hitungan Detik
"Kronologinya waktu itu saya sedang melaksanakan Salat Jumat di masjid Jalan Bulaksari Surabaya, selesai salat waktu saya mau pulang tiba-tiba motor saya sudah tidak ada," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, pada Sabtu (3/5/2025).
Nah, Korban Ubaidillah baru menyadari motornya hilang, setelah rampung menunaikan Salat Jumat. Menyadari motornya hilang secara misterius, ia bergegas meminta bantuan warga di sekitar lokasi untuk memeriksakan rekaman video CCTV.
Ternyata motor itu dicuri oleh pelaku yang beraksi sekitar pukul 12.42 WIB atau saat prosesi ibadah Salat Jumat sedang berlangsung.
Baca juga: Maling Teriak Maling, Modus Karyawan Minimarket Bobol Brankas Tempat Kerja, Gondol Uang Rp12 Juta
"Waktu saya cek CCTV di TKP ternyata ada yang mengambil motor saya menggunakan kunci T, saya langsung lapor ke Polsek Semampir pada waktu itu atas kejadian kehilangan motor saya," jelasnya.
Ubaidillah menduga bahwa pelaku pencurian tersebut beraksi sendirian. Beberapa pemotor yang tampak urung melintasi gang permukiman tersebut, seperti dalam video CCTV tersebut, merupakan warga biasa.
Ia dapat memastikan hal tersebut karena sempat menemui sosok pemotor yang terekam video CCTV selama pelaku beraksi.
Baca juga: Motor Jurnalis di Surabaya Dicuri Maling, Raib dalam 1 Menit di Minimarket Jalan KH Mas Mansyur
Ternyata, sosok pemotor tersebut tidak mengetahui jikalau pria yang berada di dekat motor yang terparkir rapih itu, adalah pelaku pencurian.
Kemudian, lanjut Ubaidillah, alasan si pemotor yang sempat terekam CCTV selama si pelaku asli mencuri motor tersebut, memilih memutar arah laju motor, karena merasa sudah tertinggal prosesi ibadah Salat Jumat yang saat itu sedang berlangsung.
"Di CCTV itu bukan teman atau komplotannya, soalnya yang pemotor sendirian itu sudah klarifikasi dan bukan komplotannya, itu balik karena terlambat untuk Salat Jumat," katanya.
Akibat kejadian tersebut, Korban Ubaidillah mengalami kerugian hingga kisaran Rp10 juta. Apalagi motor tersebut sejak awal dibeli secara kontan sejak beberapa tahun lalu.
Baca juga: Penjual Nasi di Surabaya Ditipu Maling, Pura-pura Pesan 20 Nasi, Motor Dicuri
Namun, ia mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut ke markas kepolisian setempat. Dan berharap agar pelaku dapat segera ditangkap.
Apalagi, lanjut Ubaidillah, berdasarkan pengakuan warga sekitar lokasi kejadian, bahwa aksi pencurian motor memang kerap terjadi di kawasan permukiman tersebut.
"Nilai kerugian sekitar Rp10 juta Saya sudah lapor Polsek Semampir. Dari keterangan warga daerah di situ sering terjadi pencurian motor," pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Semampir Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya Kompol Heri Iswanto membenarkan, pihak korban sudah melaporkan kejadian kriminalitas tersebut ke Mapolsek Semampir.
Kini, kasus tersebut sedang diselidiki untuk menangkap pelaku seperti dalam video CCTV yang viral di medsos tersebut.
"Laporan korban sudah kami terima. Iya kini sedang penyelidikan, mohon waktu," ujar Heri saat dihubungi TribunJatim.com.
Habib Husein Baagil Dilaporkan ke Polisi Buntut Polemik di Makam Sunan Bonang Tuban |
![]() |
---|
Motor Milik Staf Biro Administrasi Pemprov Jatim Ikut Terbakar saat Demo di Gedung Grahadi Surabaya |
![]() |
---|
Buntut Insiden Pengamen Meninggal Hindari Razia Satpol PP, Komisi A DPRD Surabaya: Revisi Perda! |
![]() |
---|
Suasana Mencekam Demo di Gedung Grahadi Surabaya, Massa Bakar 6 Motor, Polisi Tembakkan Gas Air Mata |
![]() |
---|
Usai Viral, Mahkamah Agung Tegaskan eks Hakim Korup Itong Tak Jadi PNS : Tak Benar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.