Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tepopuler

VIRAL TERPOPULER: Rasul Guru SD Dipecat karena Tak Disukai Wali Murid - 2 Tahun Ibu-ibu Curi Sarden

3 Berita viral terpopuler Selasa, 6 Mei 2025. Disdik sebut Rasul guru SD dipecat karena tak disukai wali murid hingga 2 tahun ibu-ibu curi sarden.

KOLASE KOMPAS.com/Nur Khalis/Istimewa
BERITA VIRAL TERPOPULER - (Kiri) Guru honorer di SDN Torjek II, Kecamatan Kangayan, Pulau Kangean, Rasulullah (43) mengaku dipecat sepihak, diduga karena memotret rumah penerima Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Tahun 2024. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep angkat bicara. (Kanan) Sosok pencuri sarden di sebuah toko di Jalan Sembilang, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Ibu-ibu itu sudah beraksi selama dua tahun dan baru ketahuan. Pemilik toko rugi hingga Rp 100 juta. 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang tersangkum dalam berita viral terpopuler hari Selasa, 6 Mei 2025.

Berita pertama Dinas Pendidikan atau Disdik Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, angkat bicara soal pengakuan guru SD dipecat karena memotret rumah penerima bantuan yang dikorupsi.

Ada juga korban mafia tanah yang senasib dengan Mbah Tupon di Kabupaten Bantul kian bertambah.

Selanjutnya sebuah toko kelontong rugi Rp 100 juta karena ulah ibu-ibu yang dianggap sang pemilik pelanggan setia.

Berikut selengkapnya berita viral terpopuler hari ini, Selasa (6/5/2025) di TribunJatim.com.

  1. Disdik Sebut Rasul Guru SD Dipecat karena Tak Disukai Wali Murid, Heran Bisa Ngajar Padahal Bukan S1
PEMECATAN GURU HONORER - Guru honorer di SDN Torjek II, Kecamatan Kangayan, Pulau Kangean, Rasulullah (43) mengaku dipecat sepihak, diduga karena memotret rumah penerima Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Tahun 2024. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep angkat bicara.
PEMECATAN GURU HONORER - Guru honorer di SDN Torjek II, Kecamatan Kangayan, Pulau Kangean, Rasulullah (43) mengaku dipecat sepihak, diduga karena memotret rumah penerima Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Tahun 2024. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep angkat bicara. (TikTok/@diluartv - KOMPAS.com/Nur Khalis)

Dinas Pendidikan atau Disdik Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, angkat bicara soal pengakuan guru SD dipecat karena memotret rumah penerima bantuan yang dikorupsi.

Guru di SDN Torjek II, Kecamatan Kangayan, Pulau Kangean itu bernama Rasulullah (43).

Rasul diduga dipecat karena memotret rumah penerima Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Tahun 2024 di desa setempat.

Kepala Disdik Sumenep, Agus Dwi Saputra pun mengaku telah meminta klarifikasi dan mengumpulkan keterangan dari pihak sekolah terkait pemecatan tenaga honorer tersebut.

Diungkapkannya, Rasul hanya lulusan SMA.

Baca juga: Pengakuan Guru Kiky Saputri soal Kelakuan Ketika SMA, Berani Ketok Pintu Kepsek Minta Potong SPP

Baca juga: Rasul Guru SD Dipecat usai Memotret Rumah Penerima Bantuan yang Dikorupsi, Wali Murid Ikut Mendukung

"Beliau lulusan Paket C (Setara SMA/ Sederajat)," kata Agus di Sumenep, Senin (5/5/2025), melansir dari Kompas.com.

Agus menambahkan, hingga saat ini guru honorer tersebut belum masuk Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Kementerian Pendidikan.

Sebab, sesuai aturan yang baru, setiap hororer harus memiliki ijazah minimal sarjana (S1).

Selain itu, menurut keterangan pihak sekolah, diketahui bahwa perilaku guru honorer itu kurang disenangi oleh wali murid.

"Kita kan juga tahu perilaku yang kayak apa," imbuh dia.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved