Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pantas Ayah Demo di RS Sendirian, Bayi yang Ditunggu 5 Tahun Meninggal karena Istri Telat Dioperasi

Ramai disorot momen ayah demo di rumah sakit sendirian. Ayah di Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat itu bernama Edwin Septian.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.COM/FARIDA
DEMO RUMAH SAKIT - Seorang pria asal Telukjambe Timur, Karawang, Jawa Barat, menggelar aksi unjuk rasa seorang diri di depan RSUD Karawang pada Senin (5/5/2025). Ia adalah Edwin Septian, ayah dari bayi yang meninggal dunia usai dilahirkan di rumah sakit tersebut. 

Di sisi lain, RSUD Karawang akan melakukan audit internal terkait keluhan dugaan kelalaian yang diduga menyebabkan bayi Edwin meninggal dunia.

Direktur RSUD Karawang, Andri Sariful Alam, mengungkapkan bahwa langkah audit internal ini diambil untuk memahami secara mendalam apa yang sebenarnya terjadi.

"Kita ada rencana audit internal dulu ya nanti. Prinsipnya namanya masyarakat ya pasti ada keluhan sama kita, dan kita wajib itu kita wajib layani," ujar Alam, Senin (5/5/2025).

Alam juga menjelaskan bahwa terdapat potensi kesalahpahaman dalam situasi ini.

Hasil dari audit internal tersebut direncanakan akan disampaikan kepada publik pada pekan depan.

Alam mempersilakan pihak yang merasa dirugikan untuk melapor ke polisi, karena hal tersebut merupakan hak setiap individu. 

Berita Lain

Pada tahun 2023 lalu, dugaan malpraktik terjadi di salah satu rumah sakit di Malang.

Bocah 6 tahun bernama AGM yang tinggal di Jalan Pertamanan, Desa Kepuharjo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, meninggal dunia diduga setelah mendapat suntikan dari oknum Tenaga Kesehatan (nakes) di Rumah sakit tersebut.

Ayah AGM, Imam Zazuli menuturkan, anaknya meninggal pada pekan lalu, tepatnya pada Rabu (14/6/2023) usai dibawa ke rumah sakit.

Sebelumnya, Imam mengatakan anaknya baik-baik saja tanpa mengeluhkan sakit apapun, bahkan masih bermain bersama teman-temannya pada Minggu (11/6/2023, dan bersekolah seperti biasanya pada Senin (12/6/2023).

Namun setelah pulang sekolah AGM mengeluh pusing pada ibunya dan diberikan obat penurun panas.

Memasuki hari Selasa (13/6/2023), AGM tidak nafsu makan.

“Hari Selasa itu kondisinya makin menurun tapi masih bisa jalan."

"Kemudian saya dan istri mempertimbangkan, daripada nanti semakin sakit, akhirnya kami bawa ke rumah sakit pada Selasa tengah malam."

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved